Profil Bernardino Vega, CEO AdaKami yang Jadi Sorotan Karena Viral Teror Penagihan hingga Peminjam Bunuh Diri

PR DEPOK - Profil Bernardino Vega, CEO AdaKami, banyak menjadi sorotan setelah viralnya kasus teror penagihan Debt Collector (DC) AdaKami di media sosial hingga menyebabkan peminjam melakukan bunuh diri.

Bernardino Vega, CEO AdaKami, menjadi sosok yang paling dicari setelah kasus teror DC AdaKami viral karena unggahan dari akun X (Twitter) @rakyatvspinjol pada 17 September 2023, yang membuat utas tentang cerita korban kebrutalan DC AdaKami hingga berakhir bunuh diri.

Unggahan tersebut menjadi viral di kalangan netizen dan membuat sang CEO AdaKami, Bernardino Vega, menjadi sosok yang paling dicari-cari oleh netizen. Hingga 20 September 2023, unggahan tentang teror DC AdaKami telah di retweet lebih dari 4.000 kali oleh netizen.

Baca Juga: Sampai Tanggal Berapa Bansos PKH Tahap 3 September 2023 Cair? Cek Info Terbaru dan Penerimanya di Sini

Profil Bernardino Vega CEO AdaKami

Berikut ini merupakan profil dari Bernardino Vega, yang merupakan CEO dari AdaKami dan jadi sorotan karena viral teror penagihan. X @PartaiSocmed

Bernardino Vega menjabat sebagai CEO AdaKami sejak Oktober 2018. Sebagai CEO AdaKami (PT Pembiayaan Digital Indonesia), Bernardino Vega memegang peranan penting dalam mengembangkan perusahaan tersebut.

Bernardino Vega mengawali karirnya dengan pendidikan yang mumpuni, ia merupakan lulusan Sarjana Teknik Sipil dari University of Southern California pada 1984.

Tak berhenti di situ, Bernardino Vega lalu mengejar gelar Master of Business Administration (M.B.A.) dari Providence College, AS pada 1986. Saat itu, Bernardino Vega berfokus pada bidang bisnis, manajemen, dan pemasaran.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini pada Rabu, 20 September 2023: Hati-Hati Zodiak Ini Rentan Sakit

Sebelum menjabat sebagai CEO AdaKami, Bernardino Vega telah menjabat sebagai sebagai Direktur di PT Korpindo Konsultansi (2007-2015), sebuah perusahaan manajemen investasi yang memberikan penilaian investasi, strategi mitigasi risiko, dan saran bisnis terkait peraturan yang berlaku di Indonesia.

Ia juga pernah menjabat sebagai CEO PT Pembangkit Energi Mandiri selama lebih dari 8 tahun (2015-2023), dengan fokus pada industri energi.

Selain posisi-posisi penting tersebut, Bernardino Vega juga pernah menjabat sebagai Ketua di 'National Secretariat for Sub-Regional Cooperation, Republic of Indonesia' di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia pada tahun 2005-2007.

Saat itu, Bernardino Vega telah telah memulai kebijakan ekonomi yang berkoordinasi dengan departemen atau agen teknis terkait, sekretariat nasional negara-negara terkait, serta unit pemerintah daerah (LGU) dan organisasi sektor swasta di sub wilayah tersebut.

 Baca Juga: Perbandingan Spesifikasi iPhone 15 Pro Max vs Samsung Galaxy S23 Ultra

Buntut Kasus Teror DC AdaKami yang Menyebabkan Peminjam Bunuh Diri

Setelah kasus teror DC AdaKami yang berujung kematian korban viral di (X) Twitter, nama Bernardino Vega selaku CEO AdaKami menjadi perbincangan di kalangan netizen.

Tak hanya itu, nama sang istri, Regina Lefrandt, serta sang ipar Marcelino Lefrandt juga turut tercatut berkaitan dengan kasus teror DC AdaKami ini.

Utas lengkap mengenai kasus teror DC AdaKami dapat dibaca melalui link: Thread kasus teror DC AdaKami

Demikian, profil Bernardino Vega, CEO AdaKami, yang namanya jadi perbincangan dalam kasus viral teror penagihan DC AdaKami hingga menyebabkan kematian seseorang.***