Network
PR DEPOK - Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Sumut, Arif Mandu, mengungkapkan bahwa program distribusi beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) serta bantuan pangan beras telah berhasil menjaga stabilitas harga beras di Sumatera Utara. Menurut Arif, upaya ini setidaknya mampu mencegah lonjakan harga beras yang signifikan.
Sejak September hingga Selasa, 3 Oktober 2023, Perum Bulog Sumut berhasil menyalurkan sekitar 8.111,30 ton beras bantuan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah tersebut.
Selain itu, distribusi beras SPHP dari Januari hingga 3 Oktober 2023 mencapai 57.554,93 ton. Harga jual beras SPHP mengikuti Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp11.500 per kilogram.
Penyaluran beras SPHP dilakukan melalui berbagai saluran, termasuk pasar murah, pasar murah keliling, kemitraan dengan pemerintah setempat, Rumah Pangan Kita (RPK), dan usaha ritel modern.
Program ini berhasil mempertahankan harga beras, terutama jenis medium, di kisaran Rp13.430 per kilogram hingga Rp13.580 per kilogram sejak 26 September hingga 3 Oktober 2023, menurut data dari Badan Pangan Nasional.
Arif Mandu memastikan ketersediaan stok beras di Sumut. Gudang Bulog memiliki total 43.340,68 ton beras, dengan 43.263,41 ton di antaranya merupakan cadangan beras pemerintah (CBP), sementara sisanya sekitar 77,28 ton adalah beras komersial.
