Dinkes DKI Imbau Warga Rajin Pakai Masker Terkait Meningkatnya Kasus Cacar Monyet

- 24 Oktober 2023, 20:30 WIB
Ini imbauan Dinkes DKI Jakarta terkait kasus cacar monyet.
Ini imbauan Dinkes DKI Jakarta terkait kasus cacar monyet. /Twitter/X

PR DEPOK - Berdasarkan data harian per 23 Oktober 2023, kasus positif yang terkonfirmasi cacar monyet bertambah menjadi 9 kasus sejak pertama kali dilaporkan pada 13 Oktober 2023. Total ada 10 kasus Mpox sejak pertama kali terkonfirmasi, semua kasus positif saat ini tengah menjalani isolasi dan perawatan mandiri di rumah sakit.

Kasus Mpok pertama kali terjadi pada bulan agustus 2023, dan sudah dinyatakan sembuh. Sekarang ini ada 1 kasus mpok yang terkonfirmasi pada 13 oktober 2023, 1 kasus pada 19 Oktober 2023, 5 kasus pada 21 Oktober 2023, dan 2 kasus pada 23 Oktober 2023, yang sekarang sedang menjalani isolasi.

Monkeypox sendiri dapat ditularkan melalui droplet berupa dahak, maupun air liur yang mengkontaminasi lingkungan atau tangan, serta kontak kulit, kontak luka, cairan tubuh, dan kontak seksual.

Baca Juga: Contoh Teks Susunan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2023 di SD, SMP, dan SMA

Mengenai hal ini Dinas Kesehatan DKI Jakarta menghimbau warga melakukan langkah pencegahan penularan seperti menjaga kebersihan, menerapkan perilaku hidup sehat, hingga bermasker saat beraktivitas.

Dilansir dari Berita Antara praktisi Kesehatan Masyarakat, Spesialis Dermatology, Venereology, dan Estetika dr Adi Satrio mengimbau masyarakat hanya berhubungan seks dengan pasangan sah dan tidak berganti-ganti pasangan untuk menghindari penularan cacar monyet.

Adi mengatakan, hubungan seks yang tidak aman seperti berganti-ganti pasangan dan hubungan sesama jenis meningkatkan risiko penularan virus cacar monyet.

Baca Juga: Kasus Cacar Monyet Meningkat, Ini Saran Dinkes DKI untuk Cegah Cacar Monyet dan Gejala dari Cacar Monyet

Selain itu, dokter praktek RS Persahabatan Jakarta ini mengatakan, kontak kulit dan penularan virus melalui benda mati juga perlu diwaspadai masyarakat sebagai salah satu bentuk penularan.

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x