Network
PR DEPOK - Kartu Prakerja gelombang 62 sudah ditutup pada 15 Oktober 2023 kemarin, dan disebut menjadi gelombang terakhir yang dibuka tahun ini.
Sebagaimana diketahui, Kartu Prakerja memiliki daya tarik sendiri lantaran pelamar yang dinyatakan lolos seleksi, berhak mendapatkan saldo pelatihan.
Adapun saldo pelatihan yang diterima setiap pelamar Kartu Prakerja masing-masing mendapatkan Rp3.500.000.
Perlu diingat, saldo pelatihan hanya bisa dipakai oleh diri sendiri, dan tidak bisa dipindahtangankan kepada orang lain.
Baca Juga: Cita Rasanya Tak Tertandingi! Rekomendasi 5 Soto Ayam Paling Laris di Tuban
Saldo pelatihan ini juga memiliki tanggal kadaluwarsa, sehingga perlu dipastikan jika setelah kamu menerimanya, segera beli pelatihan dalam waktu 15 hari.
"Setelah menerima pengumuman menjadi penerima Kartu Prakerja, kamu punya waktu 15 (lima belas) hari kalender untuk membeli pelatihan pertama.
"Jika kamu sudah menyelesaikan pelatihan pertama dan mengisi rating ulasan pelatihan pertama, kamu bisa menggunakan sisa saldo bantuan pelatihan untuk membeli pelatihan berikutnya dalam kurun waktu 15 (lima belas) hari kalender.
"Lewat dari batas waktu tersebut dan kamu belum membeli pelatihan berikutnya, maka sisa saldo pelatihan kamu akan dikembalikan ke Rekening Negara," kata manajemen Prakerja.
Baca Juga: Cara Sambungkan Rekening Bank atau E-Wallet ke Kartu Prakerja Untuk Dapatkan Insentif
Setiap pelamar yang lolos seleksi dan sudah menyelesaikan pelatihan, serta memberikan review, akan mendapatkan insentif Rp600.000.
Insentif ini nantinya akan masuk ke rekening atau e-money yang didaftarkan oleh pelamar pada awal pendaftaran Kartu Prakerja.
Lalu, apakah sisa saldo pelatihan bisa diuangkan? Jawabannya adalah tidak. Sehingga, kamu perlu memaksimalkan saldo bantuan dengan membeli sebanyak-banyaknya pelatihan.
Diketahui hingga saat ini juga, belum ada informasi soal pembukaan Kartu Prakerja gelombang 63, sebab tahun ini hanya berakhir di gelombang 62.***
