PR DEPOK - Kabar terdengar dari Kabupaten Serang, di mana keenam siswa SD ditemukan telah bergabung dengan komunitas aneh. Hal tersebut ditandai dengan memiliki barcode di tangannya.
Barcode tersebut diketahui, dibuat oleh silet dengan tujuan untuk memberitahukan pada banyak orang bahwa mereka dalam kondisi tidak baik-baik saja.
Sampai saat ini, nama komunitas yang ada di Kabupaten Serang tersebut masih dalam proses penelusuran.
Awal mulai ditemukannya kasus tersebut adalah dimana Ketua Komnas PA Kabupaten Serang Kuratu Akyun sedang berkeliling ke SD dan banyak ditemukan siswa SD yang memiliki barcode di tangan.
Baca Juga: Peringkat Grup Idol Kpop Rookie November 2023: Ada NewJeans, ZEROBASEONE, dan RIIZE
Ia pun menduga siswa-siswa tersebut berada dalam satu komunitas yang sama. “Mereka satu komunitas di barcode pakai silet,” kata Kuratu.
Ia juga mengatakan bahwa siswa yang memiliki barcode di tangannya berjumlah banyak. Rata-rata siswa yang memiliki barcode tersebut kelas 4-6 SD.