Simulasi tersebut diharapkan dapat berjalan dengan lancar, dan pihak dari KPU senatiasa bersiaga dalam menerima catatan-catatan hingga proses simulasi berakhir.
Baca Juga: Diduga Ingin Tekan Penyebaran Covid-19, AS Usir 8.800 Anak Migran Tanpa Proses Imigrasi Standar
"Mudah-mudahan simulasi ini berjalan lancar, selain simulasi kita akan menerima catatan-catatan hingga sore nanti kita adakan evaluasi," ujar Arief.
Pada proses pelaksanaanya, sejak awal para pemilih diwajibkan untuk mencuci tangan dengan sabun sebelum melaksanakan proses selanjutnya, kemudian diikuti dengan pengecekan suhu tubuh serta peserta diminta mengisi data diri lengkap sebelum masuk ke bilik TP yang nantinya pihak panitia akan memberikan barcode.
Setelah rangkaian tersebut selesai, peserta akan dipanggil sesuia nomor urut pendaftaran.
Baca Juga: Sewa Burj Khalifa untuk Umumkan Jenis Kelamin Bayi, Pasangan Youtuber Asal Dubai Dinilai Buang Uang
Peserta pemilih akan diberikan surat suara dan mencoblos dibilik yang tentunya sudah diatur jaraknya.
Setelah selesai mencoblos, maka surat suara akan dimasukan kekotak suara dengan melepas sarung tangan.
Pemilih yang sudah selesai melepaskan sarung tangan, akan diteteskan tinta biru pada jari kelingkingnya.
Baca Juga: Meski Tuai Kritik dari Partai Koalisi Pemerintah, Anies Baswedan Tetap Jalankan PSBB Total