Network
PR DEPOK - Megawati Soekarno Putri yang kini duduk sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan mengungkapkan bahwa dirinya tidak puas atas sikap penguasa saat ini, menurutnya penguasa saat ini mirip dengan penguasa Orde Baru.
Hal tersebut ia ungkapkan pada Rapat Koordinasi Nasional Relawan Ganjar-Mahfud pada 27 November 2023 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta.
“Mestinya ibu nggak boleh ngomong gitu tapi ibu jengkel. Karena republik ini penuh pengorbanan tahu tidak. Kenapa sekarang kalian yang pada penguasa itu mau bertindak seperti waktu zaman Orde Baru?” ucapnya.
Pernyataannya pun disambut sorak meriah relawan pendukung Ganjar-Mahdud yang hadir di acara tersebut.
Baca Juga: Gencatan Senjata Hamas dan Israel di Perpanjang, Simak Alasannya
Ditengah sorakan tersebut Ganjar Pranowo calon Presiden 2024 memberikan pernyataan bahwa dirinya akan menang dalam satu putaran.
“Kita harus menang satu putaran! Merdeka, merdeka, merdeka,” teriaknya.
Cucu dari Presiden pertama tersebut memberikan ekspresi kekecewaan sebagai seseorang yang pernah menjadi Presiden, ia merasa tidak mendapatkan kehormatan yang seharusnya.
Selain itu, ia juga mengajak rakyat Indonesia untuk tidak takut melawan potensi kecurangan pada Pemilihan presiden 2024.
Baca Juga: Segera Kunjungi Israel, Menlu AS Antony Blinken akan Lanjutkan Diplomasi Gaza
“Kita adalah rakyat Indonesia, polisi adalah rakyat Indonesia, tentara juga rakyat Indonesia. Insyaf, jangan takut melawan,” ucapnya lantang.
Pada Rapat Koordinasi Nasional Relawan, Megawati telah didampingi oleh Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, dan Wakil ketua Umum Partai PPP Amir Uskara.
Sebelumnya, Ahmad Basarah yang merupakan Koordinator Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan mengatakan bahwa tujuan Rakornas ini untuk mempersiapkan relawan se-Jawa untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
Diketahui, peserta Rakornas mewakili dari berbagai wilayah di Pulau Jawa diantara DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. ***
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Pikiran Rakyat dengan judul 'Megawati Soekarnoputri: Penguasa Itu Mau Bertindak Seperti Waktu Zaman Orde Baru'.
