Ini Alasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Ditutup Sementara

- 20 Desember 2023, 08:27 WIB
Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) akan melakukan penutupan sementara terhadap aktivitas pendakian mulai tanggal 31 Desember 2023 hingga 31 Maret 2024.
Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) akan melakukan penutupan sementara terhadap aktivitas pendakian mulai tanggal 31 Desember 2023 hingga 31 Maret 2024. //*mantrasukabumi//*Pixabay/ibadahmimpi

PR DEPOK - Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) akan melakukan penutupan sementara terhadap aktivitas pendakian mulai tanggal 31 Desember 2023 hingga 31 Maret 2024. Keputusan ini diambil sebagai langkah proaktif dalam upaya menjaga keselamatan pengunjung dan melindungi kelestarian alam di kawasan taman nasional tersebut.

Kepala Balai Besar TNGGP, Sapto Aji Prabowo, menyatakan bahwa kebijakan penutupan pendakian ini didasarkan pada pertimbangan berbagai faktor, termasuk kondisi alam dan cuaca yang mungkin tidak mendukung selama periode tersebut. Penutupan mencakup semua rute pendakian dan area rekreasi di dalam taman nasional.

Pihak TNGGP menekankan bahwa kebijakan ini bukanlah suatu keputusan sembarangan, melainkan langkah yang sangat dipertimbangkan demi keberlanjutan alam.

Dengan memberikan waktu istirahat bagi ekosistem, diharapkan flora dan fauna di sekitar Gunung Gede Pangrango dapat pulih dari dampak kunjungan manusia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok, 21 Desember 2023: Ada Banyak Peluang di Sekitar Anda

Dalam pengumuman resmi, TNGGP mengajak para pendaki dan pengunjung untuk mematuhi kebijakan penutupan ini sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam menjaga kelestarian alam.

Selama periode penutupan, pihak pengelola akan melaksanakan berbagai kegiatan pemeliharaan dan perawatan. Dukungan dan kerjasama dari para pengunjung diharapkan agar proses ini berjalan dengan baik.

Pihak taman nasional juga mengimbau untuk terus memantau informasi resmi melalui situs web gedepangrango.org atau melalui surel [email protected] untuk mendapatkan pembaruan terkini terkait status penutupan dan informasi penting lainnya.

Dalam konteks pelestarian satwa langka, Sapto Aji Prabowo menyampaikan bahwa kelahiran anak elang jawa telah berhasil menambah populasi satwa langka di kawasan TNGGP.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mie Ayam Paling Enak se Sidoarjo yang Wajib Dicoba, Rasanya Juara!

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah