Paku Integritas, Upaya Membangun Komitmen Bersama
Ketua Sementara KPK, Nawawi Pomolango, menyambut kehadiran ketiga pasangan Capres-Cawapres dengan apresiasi. Ia menegaskan bahwa PAKU Integritas bukanlah ajang adu gagasan, melainkan sebuah forum pembekalan antikorupsi dan penyampaian komitmen.
Program ini, yang telah menjadi agenda KPK sejak tahun 2021, dirancang sebagai langkah strategis untuk memperkuat komitmen anti korupsi dari para penyelenggara negara.
Baca Juga: Link Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Vietnam, Lengkap dengan Jadwal Tayang dan Susunan Pemain
Pernyataan dari Kepala Bagian Pemberitaan, Ali Fikri, yang disampaikan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa, 9 Januari 2024, mengungkapkan bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden telah secara resmi mengkonfirmasi kehadiran mereka dalam acara yang dimaksud.
Ali Fikri menyampaikan informasi ini sebagai bentuk persiapan dan partisipasi aktif dari para pasangan calon tersebut dalam agenda yang telah diundang.
"Sebagaimana diungkapkan oleh Kepala Bagian Pemberitaan, Ali Fikri, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa, 9 Januari 2024, pasangan calon presiden dan wakil presiden telah mengkonfirmasi kehadiran mereka dalam acara tersebut," ujar Ali Fikri.
Penutupan acara dengan penandatanganan pakta integritas pemberantasan korupsi menjadi momen penting. Diharapkan, langkah ini akan membawa dampak positif dalam membangun sinergi dan komitmen bersama dari setiap pasangan Capres-Cawapres terkait pemberantasan korupsi.
Baca Juga: Lirik Lagu Love 119 oleh RIIZE dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
PAKU Integritas bukan sekadar acara, melainkan sebuah langkah nyata dalam membangun perlawanan terstruktur dan masif terhadap korupsi, menggandeng aktor perubahan di semua lapisan pemerintahan.***