PR DEPOK - Pemesanan tiket kereta Lebaran sudah dapat dilakukan sejak pekan ini. Berkaitan dengan hal tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menerapkan sistem antrean (waiting room) untuk pemesanan tiket antarkota.
Pelanggan yang ingin memesan tiket kemudian masuk ke sistem antrean bisa jadi merasa bingung dan menganggap pemesanan terkendala oleh gangguan. Namun, pelanggan tak perlu khawatir karena saat ini memang telah diterapkan fitur tambahan berupa sistem waiting room.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Instagram @kai121_, sistem antrean atau waiting room ini merupakan sistem antrean online yang diterapkan di aplikasi Access by KAI dan website booking.kai.id ketika trafik pemesanan tinggi. Dengan adanya sistem ini, aliran pemesanan tiket menjadi lebih terorganisir.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Soto Ayam di Jakarta Pusat yang Rasanya Enak, Gurih dan Dijamin Mengenyangkan
Sistem tersebut juga membantu memastikan website dan aplikasi tetap stabil. Pengguna aplikasi dan website pun dapat melakukan pemesanan secara adil dan teratur.
Cara Kerja Sistem Antrean (Waiting Room) di Aplikasi dan Website KAI
Pelanggan yang akan mengakses aplikasi Access by KAI atau website booking.kai.id ketika trafik sedang tinggi, akan diarahkan ke waiting room untuk antre sebelum masuk ke sistem pemesanan tiket. Waktu tunggu antrean bervariasi, tergantung sebanyak apa jumlah pengguna yang sedang online.
Halaman waiting room akan muncul setelah pelanggan mengisi data relasi/rute kereta api, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang. Barulah setelah itu pelanggan dapat mengakses halaman pemilihan jadwal kereta. Fitur tersebut telah diaplikasikan sejak Desember 2023.
Fitur ini akan muncul hanya pada saat trafik tinggi termasuk ketika masa pemesanan tiket kereta angkutan Lebaran 2024. Masa pemesanan tiket angkutan Lebaran yakni mulai tanggal 15 Februari 2022 (untuk pemesanan H-10) hingga 7 Maret 2024 (untuk pemesanan H+10).