Erma juga mengatakan saat ini tim BRIN akan segera melakukan investigasi dan rekonstruksi, terlait fenomena tornado yang menerjang Rancaekek.
"Kronologi foto dan video dari masyarakat serta media sangat membantu periset dalam mendokumentasikan extreme event yang tercatat sebagai tornado pertama ini," tuturnya.
Erma juga mengklaim bahwa peristiwa ekstrem kemarin ini seperti fenomena tornado pertama, yang sudah diprediksi oleh Kamajaya (Kajian Awal Musim Jangka Madya Wilayah Indonesia) sistem informasi prediksi iklim berbasis komputer milik BRIN.***