Pria yang akrab dipanggil Riri itu masih ingat betul kejadian saat munculnya teriakan prajurit Tjakrabirawa dari luar rumahnya.
Saat itu keluarga MT Haryono tinggal di Jalan Prambanan Nomor 8, Menteng Jakarta Pusat.
"Jenderal, keluar jenderal! Ada perintah dari Istana," kata Riri memperagakan suara teriakan yang ia dengar saat kejadian G30S PKI, seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari RRI.
Baca Juga: Dianggap 'Mbalelo', Arief Poyuono Minta Jokowi Nonaktifkan Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta
Setelah mendengar teriakan tersebut, sang ibu membangunkan ayahnya yang masih terlelap kala itu.
"Dan ibu kami memberitahukan dan membangunkan ayah. Setelah itu, ayah bilang besok saja," ujar Riri mengenang.
Pada saat itu, Riri masih berusia 9 tahun. Lalu ia menjelaskan bahwa ibunya, Mariatni langsung mengunci pintu kamar.
MT Haryono langsung menyadari dan bangun dari tidurnya. Dia menyuruh istrinya untuk membawa anak-anaknya pindah ke kamar paling pojok, yang berada di depan.
"Pada saat itu, Ayah bilang bahwa mungkin ini sudah waktunya ia pergi. Lalu, ayah saya menyuruh ibu saya untuk melindungi anak-anak dengan pindah ke kamar lainnya, tepatnya kamar yang paling pojok," ujar Riri.
Tak lama, prajurit Tjakrabirawa masuk dari pintu depan sambil membrondong dengan tembakan yang mengakibatkan pintu rumah MT Haryono hancur.