PR DEPOK - Pemerintah berharap percepatan penanggulangan pandemi Covid-19 bisa terus dilakukan, baik itu melalui penyediaan vaksin, penanganan melalui pengobatan dan pemberian multivitamin, maupun melalui penyediaan alat kesehatan.
Dua anggota BUMN Farmasi yakni PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma TBK dilaporkan telah menemukan obat penanganan Covid-19. Obat tersebut diharapkan mampu membantu pemerintah dalam percepatan penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia.
Dilaporkan juga, kedua anggota BUMN Farmasi tersebut bakal segera memasarkan obat tersebut secepatnya.
Baca Juga: Tolak Interupsi Saat Rapat Pengesahan UU Cipta Kerja, Puan Maharani Matikan Mic Fraksi Demokrat
Lantas obat apa saja yang mereka akan jual, berikut penjelasannya yang dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI.
1. Oseltamivir dan remdesivir besutan PT Indofarma Tbk
PT Indofarma Tbk, mendukung upaya Pemerintah dalam hal penekanan penyebaran Covid-19 melalui berbagai jenis produk antara lain Oseltamivir 75gr Caps yang merupakan antiviral unggulan yang saat ini telah menjadi rujukan sebagai protokol pengobatan COVID-19 di berbagai Rumah Sakit.
Oseltamivir 75 gr Caps merupakan produk yang telah memiliki sertifikat Tingkat Kandungan Dalam Negeri senilai 40.06 persen ini, telah diproduksi sendiri oleh PT Indofarma, Tbk, dengan kapasitas produksi sebesar 4.9 juta Capsul per-bulan, sehingga diharapkan dapat mampu mencukupi kebutuhan masyarakat Indonesia.
Produk penanganan Covid-19 lainnya adalah Desrem™ Remdesivir Inj 100 mg, yang merupakan produk antiviral hasil produksi Mylan Laboratories Ltd, yang akan dipasarkan oleh PT Indofarma Tbk, dalam waktu dekat.