Sebanyak 80.000 Anak Terjerat Judi Online, Orang Tua Wajib Waspada! Ini Tindakan Pemerintah

- 2 Juli 2024, 20:20 WIB
llustrasi Judi Online
llustrasi Judi Online /By.rawpixel.com on Freepik/

PR DEPOK – Bahaya judi online tak hanya mengintai orang dewasa, namun juga merenggut masa depan generasi muda. Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Online mengungkap fakta mencengangkan bahwa 80.000 anak di Indonesia terdeteksi terjerumus dalam perjudian online, dengan 2 persen di antaranya berusia di bawah 10 tahun.

Dijelaskan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Hadi Tjahjanto bahwa dengan angka dua persen di posisi anak-anak ini adalah hal serius yang perlu diwaspadai dan dicegah, peran serta keluarga sangat diperlukan dalam posisi ini.

"Kalau kita lihat bahwa dua persen itu adalah anak-anak dibawah usia 10 tahun. Ini sangat diperlukan peran keluarga untuk bisa memitigasi," kata Hadi Tjahjanto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Terendul! Inilah 5 Bakso Paling Ngetop di Kediri, Rasanya Enak Harga Merakyat

Dampak Mengerikan Judi Online pada Anak

Judi online, bagaikan virus yang tak hanya menjerat orang dewasa, namun juga anak-anak. Kemudahan akses dan iming-iming kemenangan instan menjadi candu yang menjerumuskan mereka ke dalam jurang hitam penuh konsekuensi mengerikan. Berikut beberapa dampaknya:

- Kecanduan: Judi online bagaikan candu yang menjerat, menguras waktu belajar dan bermain yang seharusnya menjadi fokus utama anak.
- Kerugian Finansial: Tergoda iming-iming kemenangan instan, anak-anak nekat mempertaruhkan uang, bahkan mencuri dari orang tua untuk bermain judi.
- Trauma Psikologis: Kecanduan dan kerugian finansial dapat berakibat fatal pada mental anak, memicu depresi, kecemasan, hingga tindakan nekad.

Baca Juga: Idol K-pop Ini Ulang Tahun di Bulan Juli 2024, Ada Lee Teuk, Heechul Super Junior hingga Taeyong NCT

Langkah Orang Tua Melindungi Anak

Judi online bagaikan monster yang siap menerkam anak-anak. Orang tua memiliki tanggung jawab untuk melindungi mereka dari bahaya ini. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

- Awasi Gadget Anak: Pantau aktivitas online anak, batasi waktu bermain gadget, dan gunakan aplikasi kontrol orang tua.
- Edukasi Bahaya Judi Online: Jelaskan dampak negatif judi online dengan bahasa yang mudah dipahami anak.
- Jadilah Teladan: Hindari judi online dan segala bentuk perjudian di depan anak.
- Cari Bantuan Profesional: Segera konsultasikan ke psikolog jika anak menunjukkan tanda-tanda kecanduan judi online.
- Laporkan Konten Judi Online: Laporkan situs atau konten judi online ke aduankonten.id.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah