Kemenag Beri Bantuan 2,5 T Untuk Pesantren dan Pendidikan Keagamaan, Tahap III Akan Cair Pekan Depan

- 15 Oktober 2020, 08:44 WIB
Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghafur.
Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghafur. /Kementerian Agama

PR DEPOK - Kementerian Agama saat ini masih terus memproses pencairan bantuan operasional di masa pandemi Covid-19.

Bantuan tersebut nantinya akan disalurkan untuk pesantren dan pendidikan keagamaan Islam. Sejauh ini, dua tahap pencairan sudah dilakukan dengan total anggaran lebih dari Rp2 triliun.

“Alhamdulillah, proses pencairan terus berjalan. Totalnya mencapai 2.2 triliun rupiah,” kata Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono Abdul Ghafur di Jakarta dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Kementerian Agama.

Sebelumnya, pada pertengahan 2020, Kementerian Agama telah menerima amanah anggaran bantuan operasional di masa pandemi Covid-19 bagi pesantren dan pendidikan keagamaan islam.

Baca Juga: BMKG: Waspada Jawa Barat Kembali Berpotensi Hujan Disertai Angin Kencang dan Petir

Total anggaran tersebut sekitar Rp2.599 triliun. Semua anggaran dicairkan dalam tiga tahap. Tahap pertama, dicairkan mulai akhir Agustus dengan anggaran Rp930.84 miliar (35,8 persen).

Tahap kedua dicairkan pada awal Oktober dengan anggaran mencapai Rp1.89 triliun (41,9 persen). Sedangkan tahap ketiga saat ini baru masuk ke KPPN.

“Tahap III sudah masuk ke KPPN. Totalnya Rp578.62 miliar atau 22,3 persen. Insya Allah minggu depan sudah bisa diproses pencairannya,” ujar Waryono.

Bantuan Operasional (BOP) di masa pandemi Covid-19 ini diberikan negara untuk membantu 21.173 pesantren, 62.153 Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT), dan 112.008 Lembaga Pendidikan Al Qur'an (LPQ).

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Kementerian Agama Republik Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah