Indonesia Pesan 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19 dari Perusahaan Inggris AstraZeneca, Dikirim 2021

- 15 Oktober 2020, 08:49 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pexels
 
PR DEPOK - Kementerian Kesehatan RI telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan perusahaan farmasi asal Inggris, AstraZeneca PLC, untuk penyediaan 100 juta dosis vaksin Covid-19.
 
Kerja sama tersebut disepakati dalam pertemuan antara delegasi Indonesia yang diwakili oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir serta tim Kemenkes RI dengan jajaran pimpinan AstraZeneca di London pada Rabu 14 Oktober 2020.
 
“Indonesia telah menyampaikan permintaan penyediaan vaksin sebesar 100 juta (dosis) untuk tahun 2021. Pihak AstraZeneca menyambut baik permintaan tersebut,” kata Retno Marsudi dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara, Kamis 15 Oktober 2020.
 
 
Pengiriman pertama vaksin tersebut diharapkan dapat dilaksanakan pada semester pertama 2021 secara bertahap.
 
Vaksin tersebut menggunakan desain non-replicating viral vector.
 
Vaksin buatan AstraZeneca ini merupakan salah satu kandidat vaksin Covid-19 yang oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tercatat telah memasuki uji klinis tahap III.
 
Retno Marsudi mengatakan, AstraZeneca sangat tertarik untuk membangun kerja sama strategis jangka panjang dengan Indonesia dalam pengembangan vaksin.
 
Pada pertemuan tersebut, delegasi Indonesia juga menegaskan mengenai pentingnya faktor keamanan dan efikasi dari vaksin.
 
 
“Dalam pertemuan, delegasi Indonesia menekankan faktor keamanan dan efikasi dari vaksin. Faktor-faktor ini akan menjadi bagian penting dari kerja sama vaksin Indonesia dengan AstraZeneca, termasuk berbagi informasi mengenai hasil uji klinis tahap 1 dan 2,” ujar Retno Marsudi.
 
Nantinya, sejumlah faktor tersebut akan menjadi bagian penting dari kerja sama vaksin antar dua negara ini, salah satunya dapat berbagi informasi mengenai hasil uji klinis tahap pertama dan kedua.
 
Diketahui, kerja sama antara Indonesia dengan AstraZeneca terkait vaksin merupakan salah satu upaya Indonesia untuk memenuhi kebutuhan vaksin Covid-19.
 
Kerja sama ini menambah daftar upaya Indonesia selain dua komitmen bilateral yang telah diperoleh sebelumnya dari Sinovac Biotech Ltd dan Sinopharm Ltd. dari Tiongkok.
 
Sejauh ini, Indonesia telah menjalin kerja sama dengan empat perusahaan farmasi dalam pengadaan vaksin Covid-19, yakni Sinovac, Cansino, Sinopharm, dan AstraZeneca.
 
 
Empat perusahaan farmasi tersebut tengah melakukan uji klinis tahap ketiga. Sinovac melakukan uji klinis tahap ke III di Tiongkok, Indonesia, Brazil, Turki, Banglades, dan Chile.
 
Cansino melakukan uji klinis tahap ke-3 di Tiongkok, Arab Saudi, Rusia, dan Pakistan.
 
Sinopharm melakukan uji klinis tahap ke-3 di Tiongkok, Uni Emirat Arab (UEA), Peru, Moroko, dan Argentina.
 
Terakhir vaksin dari AstraZeneca tengah menjalani uji klinis di Inggris, India, dan Brazil.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah