Lakukan Patroli Siber, Kominfo Blokir 1.497 Konten Hoaks Soal Covid-19 yang Ditemui di 4 Platform

- 19 Oktober 2020, 06:56 WIB
Ilustrasi hoaks.*
Ilustrasi hoaks.* /Kominfo/

PR DEPOK - Cepatnya penyebaran informasi saat ini melalui jaringan internet membuat banyak orang dengan mudah membagikan sesuatu yang penting ke khalayak ramai.

Mulai dari informasi yang ringan hingga berat dapat langsung tersedia setelah jari membuka kolom pencarian.

Bahkan tak sedikit pula informasi bertebaran melalui media sosial yang sangat sering dikunjungi oleh banyak orang setiap harinya.

Namun, saking cepatnya informasi yang muncul, ada saja oknum yang memberikan informasi yang tak jelas sumbernya, bahkan palsu.

Konten palsu atau informasi hoaks memang saat ini banyak bertebaran di dunia maya, hingga membuat banyak orang terkecoh bahkan terhasut.

Baca Juga: Obituari Pollycarpus Budihari Priyanto: Perjalanan Mantan Tersangka Pembunuhan Aktivis HAM Munir

Maraknya informasi yang salah atau konten hoaks di dunia maya membuat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerjasama dengan kepolisian untuk melakukan patroli siber untuk menemukan produsen dan penyebar hoaks.

Patroli siber yang kini marak muncul adalah terkait Covid-19. Terdapat sebanyak 2.020 sebaran isu hoaks tentang Covid-19 yang baru diketahui berasal dari empat platform digital.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Jhonny G Plate mengungkapkan secara rinci, terdapat 1.497 konten hoaks tersebar di Facebook, 20 konten hoaks di Instagram, 482 di Twitter dan 21 temuan di Youtube.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x