Pemerintah Dituding Represif, Aria Bima Singgung Rocky Gerung yang Kerap Caci Maki Joko Widodo

- 23 Oktober 2020, 06:35 WIB
Pengamat politik, Rocky Gerung.*
Pengamat politik, Rocky Gerung.* /YouTube Rocky Gerung Official./

PR DEPOK - Belum lama ini pihak kepolisian menangkap sejumlah aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) terkait dengan tindakan provokatif demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja.

Dengan penangkapan sejumlah aktivis KAMI itu, tak sedikit pihak menilai Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah melakukan tidakan represif atau pembungkaman terhadap pihak-pihak yang kontra terhadap pemerintah.

Terkait hal tersebut, Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan angkat bicara dan secara tegas menampik banyaknya anggapan tersebut.

Baca Juga: AS Minta Izin Daratkan Pesawat Pengawas di RI, Menlu: Kami tak Ingin Terjebak oleh Persaingan Ini

Hal itu dilontarkan oleh salah satu politisi PDI Perjuangan Aria Bima di salah satu video yang diunggah di kanal YouTube Najwa Shihab, Rabu 21 Oktober 2020.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Aria Bima memberikan contoh bagaimana Rocky Gerung mencaci presiden, akan tetapi tidak dijebloskan ke jeruji besi meski telah terbukti salah dalam undang-undang (UU).

"Represif seperti apa ya? Saya lihat jurus demokrasi, di era sekarang ini kan bisa kita lihat dari berbagai bentuk ya. Rocky itu doyannya ngeritik caci maki kepada Joko Widodo itu di YouTube maupun ruang publik melalui media itu, kaya gitu tuh coba lihat," kata Aria Bima.

Pria yang juga sebagai pimpinan Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini menyebutkan, demokrasi yang ada di Indonesia sudah kebablasan.

Baca Juga: PTUN Tolak Gugatan Supres Soal RUU Cipta Kerja pada April, YLBH Temukan Beberapa Kejanggalan Berikut

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x