Dapat Diunduh Gratis, Simak Link Buku Proyek Desain Kemenparekraf sebagai Upaya Regenerasi Desainer

- 17 November 2020, 13:59 WIB
Ilustrasi jasa desain.
Ilustrasi jasa desain. /Pixabay

Desain interior memiliki pertumbuhan 6,1 persen, desain produk mencetak angka 8,1 persen, sedangkan desain komunikasi visual berada pada angka 5,9 persen.

Angka-angka tersebut melebihi pertumbuhan ekonomi kreatif nasional sendiri yang sebesar 5,06 persen pada tahun 2017.

Baca Juga: Respon Sikap Simpatisan HRS ke Nikita, Syekh Ali Jaber: Jangan Pandang Wanita Belum Berjilbab Buruk

“Kemenparekraf sangat mendukung asosiasi desain ini untuk terus menggali potensi yang ada, dan kami memiliki kewajiban meningkatkan marwah mereka. Para desainer perlu mendapatkan apresiasi terhadap profesi yang lebih. Ini sangat penting bagi peningkatan daya saing ekonomi kreatif ke depan yang luar biasa"

"Kami berharap (buku) ini bisa menjadi rujukan dan pedoman bagi semua pemangku kepentingan terkait. Bahkan kedua buku berikutnya yaitu Standar Harga Jasa Desain dan Standar Remunerasi Desainer yang rencananya akan dirilis tahun depan diharapkan dapat memperkuat landasan pengembangan ekosistem desain Indonesia"

"Muara akhirnya tentu saja bidang desain dapat meningkatkan kontribusinya bagi Nilai Tambah Bruto/Produk Domestik Bruto Ekonomi Kreatif Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga: Singgung Tokoh Diperbolehkan Gelar Kerumunan, Luhut Binsar Panjaitan: Tidak Boleh Ada Dispensasi

Anggota Dewan ADPII Damang Sarumpaet menjelaskan, buku ini membuat desainer tanah air memiliki satu pedomanan atau landasan mengenai kegiatan desain yang sama guna memiliki jalur yang tepat untuk memperjuangkan profesi masing-masing.

“Menghargai desain bukan hanya output-nya saja, ada proses yang harus dijalani. Harapannya output-nya memiliki value dan diterima baik itu oleh klien ataupun audiensnya. Diharapkan dapat memberikan apresiasi yang tinggi kepada desainer dan karyanya serta menjalin komunikasi yang baik dan erat antara desainer dan klien,” ujarnya.

Buku proyek desain sendiri merupakan buku pertama dari tiga seri buku yang tengah disusun dan diterbitkan oleh Kemenparekraf yang secara keseluruhan akan berisi sembilan bab pembahasan.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x