Nilai Masyarakat hanya Lihat Sisi Penindakan Kasus, KPK: Bukan OTT Saja Kok

- 20 November 2020, 07:34 WIB
ILUSTRASI KPK.*/
ILUSTRASI KPK.*/ /ANTARA/Benardy Ferdiansyah/

PR DEPOK – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata mengakui bahwa masyarakat melihat kualitas kinerja lembaganya hanya dari sisi penindakan dibandingkan pencegahan.

"Selama ini masyarakat melihat kualitas kinerja KPK itu hanya dari sisi penindakan, lebih khususnya dari sisi OTT. Itu harus kita sadari," kata Alex pada seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.

Dirinya mengatakan bahwa kalangan wartawan lebih tertarik memberitakan kegiatan OTT dari pada berbagai kegiatan pencegahan.

Baca Juga: Berikan Perhatian Lebih untuk Penyandang Disabiitas, Kemendes PDTT Umumkan Desa Inklusif

"Kegiatan pencegahan sebetulnya kalau diukur dari nilai potensi kerugian negara, yang kita selamatkan jauh lebih besar ketimbang sisi penindakan," ujarnya.

Dirinya juga menekankan bahwa kegiatan penindakan KPK tetap berjalan meskipun selama tahun ini baru melakukan tiga kali operasi tangkap tangan (OTT).

"Kami menyadari itu, apakah KPK berhenti? Tidak, KPK tahun ini sudah melakukan tiga kali OTT. Artinya, kegiatan OTT itu juga masih berjalan, tetapi kenapa hasilnya sedikit?," imbuhnya.

Baca Juga: BMKG: Waspada Hujan Disertai Angin dan Petir di Sebagian Wilayah Jawa Barat

Alex menjelaskan bahwa para koruptor di luar sana akan belajar dari penangkapan-penangkapan sebelumnya.

"Tentu orang juga belajar ketika ada orang tertangkap tangan pasti dia akan belajar kenapa orang sampai tertangkap tangan, bagaimana KPK selama ini bisa menangkap orang," ucapnya.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x