Network
PR DEPOK - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta mengatakan, persiapan logistik baik untuk proses pemungutan suara maupun alat pelindung diri (APD) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Solo, sudah mencapai 90 persen.
"Persiapan logistik baik untuk pemungutan suara maupun APD di tengah pendemi Covid-19, sudah sekitar 90 persen," kata Ketua KPU Surakarta Nurul Sutarti seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara Minggu, 22 November 2020.
Menurut Nurul Sutarti, untuk logistik pemungutan suara hampir semua sudah dikirim di KPU Surakarta termasuk surat suara sebanyak 429.231 lembar yang sudah diterima pada Sabtu, 21 November 2020.
Baca Juga: 163 Negara PBB Setujui Hak Tentukan Nasib Sendiri untuk Palestina, Israel dan AS Menentang
Ia juga menjelaskan soal logistik untuk pemungutan suara yang masih kurang hanya formulir-formulir seperti form dan sampul untuk tempat suara, sedangkan yang lainnya sudah diterima seluruhnya.
Begitu juga, kata Nurul, logistik untuk APD di tengah pandemi Covid-19 yang belum diterima oleh KPU Surakarta hanya alat pengukur suhu badan atau thermo gun dan baju hazmat.
Pihaknya pun sudah menjadwalkan pada akhir November ini, semuanya sudah siap termasuk kegiatan penyotiran dan pelipatan surat suara.
Baca Juga: Batasan Usia 17 Tahun Diusulkan dalam RUU PDP, Azis Syamsuddin Sebut Perlu Pertimbangan Mendalam
Sementara itu, Nurul mengatakan pengiriman surat suara Pilkada Surakarta sebanyak 429.231 lembar dari percetakan PT Pura Barutama Kudus ke Kantor KPU Surakarta, Sabtu, dengan pengawalan ketat baik dari kepolisian dan jajaran KPU.
Pihaknya, lanjut dia, ikut mengawal dari lokasi percetakan di Kudus untuk memastikan surat suara sampai ke KPU Kota Surakarta dengan baik dan lancar.
Jumlah surat suara tersebut sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Surakarta 2020 ditambah 2,5 persen cadangan.
Untuk DPT Pilkada Surakarta yang disahkan oleh KPU sebanyak 418.283 orang. Sehingga, jika ditambah 2,5 persen totalnya 429.231 lembar surat suara.
"Kertas suara itu, dikemas dalam 215 boks, dan setiap boks berisi 2.000 lembar surat suara," ujar Nurul.
Lebih lanjut Nurul mengatakan surat suara untuk kegiatan sortir dan pelipatan akan digelar pada tanggal 25 November mendatang, dan akhir bulan ini, ditargetkan sudah selesai, kemudian dilanjutkan untuk menata ke dalam kotak suara.
"Kami jadwalkan sortir dan pelipatan surat suara selesai pada akhir November ini, dengan menggunakan sekitar 15 tenaga kerja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan terutama 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak), dan harus diukur suhunya sebelum masuk ruangan," tuturnya.***
