PR DEPOK – Cristiano Ronaldo keluar sebagai pemenang Sepatu Emas atau Golden Boot di Euro 2020 mengungguli penyerang Republik Ceko, Patrik Schick.
Meski sama-sama menciptakan lima gol, tetapi Ronaldo mampu mencatatkan satu assist di Euro 2020 hingga ia dianugerahi Sepatu Emas.
Sebelumnya sudah ada nama-nama tenar seperti Antoine Griezmann, Fernando Torres, David Villa, Alan Shearer, dan Marco Van Basten meraih Sepatu Emas.
Baca Juga: Cara Dapat Token Listrik Gratis PLN Lewat HP untuk Juli hingga Desember 2021
Selama gelaran Euro tersebut ada sejumlah nama juga yang tidak terduga bakal dianugerahi Sepatu Emas.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Sports Keeda, Minggu 25 Juli 2021, berikut lima pemenang Sepatu Emas Euro yang paling tidak terduga:
1. Henrik Larsen (Denmark)
Timnas Denmark seharusnya tidak lolos ke Euro 1992 andai saja timnas Yugoslavia tidak didiskualifikasi.
Baca Juga: Melaney Recardo Ungkap Billy Syahputra Sempat Menyukai Temannya yang Memiliki Dua Anak
Hal ini membuat sedikit orang yang memprediksi Denmark mampu melaju jauh di Euro 1992 sampai terjadi hal mengejutkan ketika mereka menjuarainya dan muncul Henrik Larsen yang meraih Sepatu Emas.
Larsen berhasil menciptakan total tiga gol dalam ajang tersebut. Dua gol di babak semifinal melawan Belanda dan satu gol lainnya dari titik putih pada babak adu penalti.
2. Savo Milosevic (Yugoslavia)
Pemain timnas Yugoslavia, Savo Milosevic berhasil menciptakan total lima gol pada ajang Euro 2000 silam.
Pada waktu itu, Milosevic juga didukung oleh sejumlah pemain seperti Sinisa Mihajlovic dan Dejan Stankovic.
Tahun itu ada dua pemain yang meraih Sepatu Emas termasuk Milosevic namun tidak ada satu pun dari tim pemenang Prancis.
3. Tomas Brolin (Swedia)
Tomas Brolin tampil impresif di Euro 1992 setelah mampu mengamankan kemenangan di hari terakhir di babak penyisihan grup atas Inggris sehingga Swedia berhak lolos ke babak semifinal.
Sayangnya, karier Brolin hanya berlangsung singkat setelah dirinya pensiun di usia 28 tahun akibat cedera.
Brolin juga menciptakan gol saat Swedia dikalahkan oleh Jerman. Sebelumnya ia juga pernah mencetak tiga gol di Piala Dunia 1994.
4. Milan Baros (Republik Ceko)
Milan Baros menjadi satu-satunya pemain yang masih aktif bermain dalam daftar ini walau hanya di tingkat amatir.
Baca Juga: Akui Pertama Kali Perankan Karakter Pria, Lucinta Luna Keluarkan Suara Cowok: Aku Jadi Cowok
Baros merupakan pencetak gol terbanyak di Euro 2004 dimana Republik Ceko berhasil mencapai babak semifinal untuk kelima kalinya.
Sayang di babak semifinal Baros gagal menciptakan satu gol ketika negaranya disingkirkan oleh Yunani yang akhirnya menjadi juara.
5. Patrick Kluivert (Belanda)
Pada Euro 2020 selain Milosevic ada penyerang Belanda Patrick Kluivert yang berhasil meraih Sepatu Emas.
Kluivert bahkan mampu menciptakan hattrick saat Oranje menghantam Yugoslavia dengan skor 6-1 di babak perempat final.
Walau namanya sudah mentereng, namun Kluivert menegaskan dirinya sebagai finisher yang efektif.***