Suporter Valladolid akan Dihukum karena Menghina dan Bersikap Rasis pada Vinicius

31 Januari 2023, 12:34 WIB
Pemain asal Brasil Vinicius /Instagram/ vinijr/

PR DEPOK - Sejumlah suporter Valladolid telah melakukan pelecehan dengan menghina dan bersikap rasis pada pemain asal Brasil Vinicius.

Pelecehan itu terjadi pada saat Madrid menang melawan Valladolid dengan skor 2-0 pada 30, Desember 2022.

Kejadian tersebut membuat pihak La Liga mengajukan pengaduan ke pengadilan setempat, lebih dari 10 suporter telah melecehkan bintang Real Madrid tersebut.

Dewan Tinggi Olahraga Spanyol (CSD) mengatakan Komisi Anti kekerasan Rasisme dan Xenophobia dalam olahraga telah memulai proses untuk menghukum suporter yang telah melakukan pelecehan itu.

Baca Juga: Bertolak ke Semarang, Persib Bandung Bawa 22 Pemain Jelang Laga Kontra PSIS

Setelah pelaporan itu, polisi saat ini sedang mengumpulkan data, yang belum merekomendasikan hukuman.

Hukuman tersebut berupa denda sebesar 4.000 euro atau 4.300 dolar dan larangan untuk datang ke stadion olahraga selama satu tahun.

La Liga mengajukan komplain soal penggemar sepak bola itu, dan mengatakan bahwa mereka telah memberikan rekaman video dan audio yang dikumpulkan untuk bukti.

Komisi pun mengadakan pertemuan untuk membahas insiden lain yang melibatkan Vinicius.

Baca Juga: Banyak Kritikan untuk Antony, Erik Ten Hag Justru Senang karena Hal ini

Adanya sebuah boneka yang memakai baju Vinicius yang digantung tempat latihan Real Madrid, sebelum perempat final Copa del rey yang bertuliskan Madrid membenci Real.

CSD mengatakan polisi sudah melakukan penyelidikan dan sudah mengidentifikasi mereka yang melakukan tindakan tercela itu.

Polisi melakukan penyelidikan dengan menggunakan kamera lalu lintas, dan gambar yang dipublikasikan di media sosial.

Baca Juga: Chelsea Kembali Negosiasi! Segini Harga yang Diminta Benfica untuk Enzo Fernandez

Jaksa Spanyol membuka penyelidikan atas pelecehan dan rasis oleh penggemar Atletico Madrid.

Video tersebut merupakan cuplikan yang berisikan nyanyian yang memanggil monyet pada Vinicius.

Lalu, Jaksa pun menutup penyidikan karena tidak mungkin menuntut seseorang dengan nyanyian, karena itu tidak sopan dan tidak menyenangkan.***

Editor: Rahmi Nurfajriani

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler