Dipercaya nilai tersebut menjadi yang terbesar saat itu dalam kesepakatan sponsorship.
Baru lalu, akhirnya Neymar membuka suara perihal pemutusan kontaknya dengan Nike tahun lalu.
Dibeberkan oleh Neymar, putusnya kerja sama dengan Nike karena adanya tusingan kasus pelecehan seksual.
Dikutip Pikiran Rakyat dari Daily Mail, Neymar merasa diperlakukan tidak adil oleh Nike.
Menurutnya, Nike memutus kontrak dengan dirinya dengan alasan Neymar tidak bisa diajak bekerja sama dalam proses investigasi tudingan kasus pelecehan seksual tersebut.
Hal tersebut tentu saja dibantah keras oleh Neymar.
Baca Juga: Ahmad Dhani Berpesan Setelah Abdee Slank Diangkat Menjadi Komisaris Independen Telkom
"Memutus kontrak dengan mengatakan saya tidak bekerja sama dalam investigasi adalah ngaco. pembohong," tulis Neymar pada akun Instagram @neymarjr.
Diketahui bahwa tudingan pelecehan seksual tersebut naik ke permukaan pada tahun 2018.
Dikabarkan bahwa salah satu pekerja wanita dari Nike mengaku telah dipaksa melakukan oral seks pada Neymar di sebuah hotel.