Update Christian Eriksen: Federasi Denmark Sebut Pemain Inter Milan Sudah Bisa Berkomunikasi Verbal

- 13 Juni 2021, 10:26 WIB
Christian Eriksen dikabarkan kondisinya sudah membaik dan sudah bisa berkomunikasi verbal dengan rekan-rekan setimnya.
Christian Eriksen dikabarkan kondisinya sudah membaik dan sudah bisa berkomunikasi verbal dengan rekan-rekan setimnya. /REUTERS/Hannah Mckay.

PR DEPOK – Kondisi terkini pemain Denmark Christian Eriksen yang sempat terkapar di lapangan saat menghadapi Finlandia di pertandingan Grup B Euro 2020 dikabarkan sudah membaik.

Christian Eriksen sudah dapat berkomunikasi verbal dengan rekan-rekannya di tim nasional Denmark setelah dilarikan ke rumah sakit.

Terkait kondisi terkini Christian Eriksen ini disampaikan oleh direktur federasi sepak bola Denmark (DBU) Peter Moeller.

Baca Juga: Jelang Lamaran dengan Rizky Billar, Lesti Kejora dapat Wejangan dari Raja Dangdut Rhoma Irama

"Kami sudah berkontak dengannya (Christian Eriksen) dan para pemain juga sudah berkomunikasi verbal dengan Eriksen," katanya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Menurut Peter Moeller, karena kondisi Christian Eriksen membaik maka rekan-rekannya dapat melanjutkan pertandingan kontra Finlandia sebagai penghormatan untuk gelandang berusia 29 tahun tersebut.

"Itu berita baik. Dia membaik dan rekan-rekannya melanjutkan pertandingan untuk Eriksen," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Karangan Bunga dari Leslar Lovers Berjejer Menghiasi Lokasi Lamaran Lesti Kejora dan Rizky Billar

Untuk diketahui, Christian Eriksen sempat kolaps dalam laga pembuka Grup B Euro 2020 menjamu Finlandia di Stadion Parken, Kopenhagen, Sabtu 12 Juni 2021.

Christian Eriksen kolaps pada menit ke-43 selepas situasi lemparan ke dalam di area sayap kiri serangan Denmark, yang langsung disambut instruksi wasit Anthony Taylor agar menghentikan permainan demi memberi kesempatan tim medis melakukan tugasnya.

Para pemain Denmark berdiri mengelilingi Christian Eriksen, sementara tim medis tampak melakukan penanganan resusitasi jantung paru (CPR) kepada gelandang Inter itu yang membuat sekira 16 ribu suporter di Stadion Parken dilanda kekhawatiran.

Baca Juga: Karangan Bunga dari Leslar Lovers Berjejer Menghiasi Lokasi Lamaran Lesti Kejora dan Rizky Billar

Pertandingan dilanjutkan lagi setelah nyaris dua jam tertangguhkan, tapi Denmark menelan kekalahan 0-1 dari Finlandia karena gol Joel Pohjanpalo serta kegagalan eksekusi penalti Pierre-Emile Hojbjerg.

Pelatih Denmark Kasper Hjulmand kemudian menjelaskan mengapa tim memutuskan untuk melanjutkan pertandingan.

"Ini malam yang sulit," kata Hjulmand dengan air mata berlinang setelah hasil imbang 1-0 melawan Finlandia.

Baca Juga: Andre Akui Batal Geledah Ihsan Yunus karena Atasan, Bambang: Kita Percaya, Penyidik KPK Dipreteli Wewenangnya

Menurutnya, ada dua pilihan, melanjutkan permainan atau bermain besok jam 12 siang, namun semua orang ingin terus bermain hari ini.

"Salah satu alasannya adalah bahwa para pemain yakin bahwa mereka tidak akan bisa tidur hari ini. Bermain besok akan membuat situasi menjadi lebih sulit. Jadi mereka memutuskan untuk menyelesaikannya. Itu adalah keputusan mereka," ujarnya.

Alasan lain untuk terus bermain adalah fakta bahwa Eriksen telah berbicara mendukung mereka.

Baca Juga: Tim Medis Dikabarkan Beri Acungan Jempol ke Atas, Kondisi Christian Eriksen Sudah Stabil?

Pada pertandingan Euro 2020 selanjutnya, Denmark akan kembali main di kandang sendiri menghadapi tim kuat Belgia pada Rabu 16 Juni 2021.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x