Enam Pemain Pengoroyokan Wasit Jadi Tersangka, PSSI Beri Tanggapan Begini

- 27 Desember 2021, 13:25 WIB
Ilustarsi - PSSI berterimakasih pihak yang bergerak cepat atas insiden pengeroyokan wasit yang dilakukan pemain PS Nene Mallomo yang kini jadi tersangka.
Ilustarsi - PSSI berterimakasih pihak yang bergerak cepat atas insiden pengeroyokan wasit yang dilakukan pemain PS Nene Mallomo yang kini jadi tersangka. /Antara./

PR DEPOK - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) turut menanggapi soal penetapan terhadap enam pemain PS Nene Mallomo Sidrap buntut pengeroyokan kepada wasit.

PSSI menyatakan sangat berterima kasih kepada Asprov PSSI Sulawesi Selatan dan pihak kepolisian bergerak cepat menangani kasus pengoroyokan tersebut.

Ungkapan terima kasih setelah enam pemain PS Nene Mallomo jadi tersangka pengeroyokan wasit ini disampaikan Sekjen PSSI Yunus Nusi.

Baca Juga: Selamat! Lesti Kejora Melahirkan Anak Pertama dengan Rizky Billar lewat Operasi Sesar

"Mudah-mudahan ini menjadi efek jera bagi siapapun untuk tidak melakukan kekerasan lagi terhadap perangkat pertandingan," katanya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari situs resmi PSSI.

Menurut kabar, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan telah melakukan komunikasi dengan Kapolres Enrekeng AKBP Andi Sinjaya.

Iwan Bule, sapaan akrab Ketua Umum PSSI, berharap kasus pengeroyokan terhadap wasit ini jadi pelajaran berharga bagi siapapun sehingga tak lagi terulang.

Baca Juga: PDIP Nilai Berita Pemukulan Remaja di Medan 'Digoreng', Cipta Panca: Siapa? Minyak Lagi Mahal Begini

Sebelumnya diberitakan, Polres Enrekang telah menetapkan enam pemain PS Nene Mallomo sebagai terangka akibat aksi pengeroyokan terhadap wasit Romi Daeng Rewa.

Insiden pengoroyokan wasit ini terjadi dalam laga Gasma Enrekenang dan PS Nene Mallomo dalam final Liga 3 Sulawesi Selatan di Stadion Bumi Massenrempulu, Enrekang, pada Jumat, 24 Desember 2021.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x