Network
PIKIRAN RAKYAT - Dele Alli membanting botol air minum karena kesal setelah di tarik keluar digantikan oleh Erik Lamela pada menit ke-64 saat melawan RB Leipzig. Jose Mourinho beri penjelasan mengenai drama ini.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Mirror Tottenham harus menerima kekalahan dengan skor 1-0 dari RB Leipzig dalam lanjutan 16 besar Liga Champions Eropa.
Jose Mourinho menegaskan bahwa Dele Alli marah dengan penampilannya sendiri dan bukan kepadanya, setelah Mou, menarik keluar Dele Alli dan memasukan Erik Lamela.
Baca Juga: Penembakan Hanau, 11 Orang Tewas Setelah Sebuah Serangan Terjadi di Jerman
Mourinho malah mengakui hal itu sengaja dilakukan, karena ketika Dele Alli keluar, permainan mulai membaik meskipun tidak bisa memenangi pertandingan tersebut.
Gelandang asal Inggris tersebut terlihat kesal dan membanting botol, sebelum terlihat tampak kesal di bangku cadangan. Tottenham harus menerima kekalahan di kandangnya sendiri berkat gol semata wayang Tom Werner melalui titi penalti.
Pada Kamis, 20 Februari 2020 Spurs yang harus kehilangan Harry Kane dan Song Heung-min yang dilanda cedera, mengemban tugas yang cukup berat untuk menundukkan RB Leipzig.
Baca Juga: Dua Penumpang Kapal Pesiar Princess Diamond yang Terinfeksi Virus Corona Meninggal di Jepang
"Saya pikir dia marah dengan penampilannya, bukan karena saya," kata Mourinho tentang reaksi Dele Alli.
"Saya juga berpikir bahwa dia mengerti kenapa saya menariknya keluar dengan melihat kinerja tim di lapangan meningkat," tambah Mourinho.
Pelatih Tottenham itu membuat strategi tim menjadi bertahan untuk mengantisipasi para pemain kuncinya yang sedang mengalami cedera.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Depok Hari Ini Kamis, 20 Februari 2020
"Ada dua perspektif, sebuah tim yang luar biasa dan para pemain yang luar biasa, namun Anda melihat bagaimana kita saat ini," katanya.
"Ini merupakan situasi ketika Anda akan bertarung dengan pistol tanpa peluru. Bisa dibilang kita beruntung pada beberapa momen dan kiper kami membuat dua penyelamatan yang luar biasa," tambahnya.
"Saya tidak khawatir dengan hasil 1-0, kami yakin bisa menang saat bertamu ke Jerman. Namun yang membuat saya khawatir adalah pemain kami yang tidak bisa turun maksimal," ungkap pelatih yang dijuluki The Special One.
Baca Juga: Pesepakbola Prancis Dihukum Larangan Bermain 5 Tahun Setelah Mengigit Kemaluan Lawannya
"Moura benar-benar mati, begitu juga dengan Bergwijn dan Lo Celso," jelasnya.
"Kami benar-benar dalam masalah. Mungkin di pertandingan ini kami tidak punya malasah, namun kami punya pertandingan di Piala FA dan Liga Premier," ungkapnya.***
