Network
PR DEPOK – Klub Liga Inggris, Chelsea mendapatkan berita tidak mengenakkan setelah aset pemilik mereka Roman Abramovich dibekukan oleh pemerintah Inggris.
Imbas asetnya dibekukan Inggris, Roman Abramovich tidak bisa menjaul Chelsea yang telah dimilikinya sejak tahun 2003 silam.
Selain itu, Chelsea dikabarkan akan mendapatkan sejumlah sanksi setelah pemerintah Inggris resmi bekukan aset milik Roman Abramovich.
Sanksi tersebut di antaranya tidak bisa membeli atau menjual pemain, memperbaharui kontrak, dan tidak dapat menjual tiket pertandingan hingga merchandise.
Baca Juga: Terancam Gagal Jual Klub, Roman Abramovich dan Chelsea Terkena Banyak Sanksi Pemerintah Inggris
Meski masih diizinkan untuk bermain, fakta bahwa Chelsea tidak bisa dijual oleh Roman Abramovich jelas mengakibatkan sejumlah masalah.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Sport Bible, Chelsea harus membayar gaji pemain dengan total 28 juta euro atau setara dengan Rp440 miliar per bulan.
Sementara itu, cadangan kas yang dimiliki klub berjuluk The Blues ini hanya mencapai 17 juta euro atau sekitar Rp267 miliar.
Baca Juga: Roman Abramovich Gagal Jual Chelsea Setelah Inggris Bekukan Aset Miliknya
Melihat kondisi ini, secara teori Chelsea bisa kehabisan uang hanya dalam waktu 17 hari jika tidak ada pemasukan dan The Blues gagal dilego Roman Abramovich.
