Menengok Sejarah Kejayaan Leeds United yang Tampil Gemilang di Awal Musim Liga Premier 2020-2021

- 24 Oktober 2020, 17:31 WIB
Pemain Leeds United, Patrick Bamford, melakukan selebrasi setelah mencetak gol.
Pemain Leeds United, Patrick Bamford, melakukan selebrasi setelah mencetak gol. //Twitter/@LUFC

Tercatat mereka pernah menjadi runner-up Liga Champions Eropa pada 1975, serta mampu meraih trofi Inter-Cities Fairs Cup (saat ini Piala UEFA) pada 1968 dan 1971.

Di era dekade 70an, Leeds United memang merupakan salah satu raksasa sepak bola Inggris.

Saat itu Dirty Leeds, julukan mereka pada era 1970 hingga 1980-an, diasuh oleh pelatih legendaris, Don Revie.

Baca Juga: Link Live Streaming Manchester United vs Chelsea di Mola TV, 24 Oktober 2020

Don Revie menjadi otak penting di balik kejayaan Leeds era itu. Berkat kejeniusannya tersebut, ia dibuatkan patung sebagai bentuk penghormatan, serta menjadi salah satu dari 50 tokoh besar sepakbola sepanjang masa.

Namun pada era dekade 80an, Dirty Leeds mengalami kemunduran, dan harus turun ke divisi 2 pada tahun 1982-1990.

Mereka mampu bangkit dan kembali ke kasta tertinggi, pada 1990 sampai 2004.

Baca Juga: Flu Tahunan dan Covid-19 Hantui Peralihan Musim, WHO Desak Pemimpin Dunia Ambil Tindakan

Di era tersebut, Leeds menjadi tempat bernaung sejumlah pesepak bola bernama besar di Liga Inggris era modern, antara lain Eric Cantona, Rio Ferdinand, Harry Kewell, Mark Viduka, Alan Smith, Paul Robinson, James Milner, dan Jonathan Woodgate.

Sayangnya pada 2004, mereka harus kembali ke kasta kedua setelah hanya mampu berada di peringkat ke-19 di klasemen akhir Liga Premier Inggris musim 2003-2004.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x