Pendaftaran UTBK-SBMPTN Dibuka Hari Ini, Simak Berbagai Persyaratannya

15 Maret 2021, 17:01 WIB
Ilustrasi SBMPTN 2021. /ANTARA/Yulius Satria Wijaya

PR DEPOK - Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sudah dibuka mulai Senin, 15 Maret 2021 hingga Kamis, 1 April 2021. 

“Kami minta siswa dapat mempelajari mekanisme pendaftaran UTBK-SBMPTN,” kata Ketua Tim Pelaksana LTMPT Mohammad Nasih dikutip depok.pikiran-rakyat.com dari Antara.

Pelaksanaan UTBK diselenggarakan dalam dua gelombang yakni gelombang satu pada 12 April 2021-18 April 2021 dan gelombang dua pada 26 April 2021-2 Mei 2021.

Baca Juga: Arief Poyuono Bandingkan Jumlah Utang Sejak Era SBY dan Jokowi: Tak Sebanding dengan Era Soekarno dan Soeharto

Sedangkan pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN dijadwalkan pada 14 Juni 2021.

Sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi peserta UTBK-SBMPTN yakni mempunyai akun LTMPT yang pendaftarannya ditutup pada Sabtu, 13 Maret 2021 pukul 15.00 WIB yang merupakan perpanjangan waktu dari Jumat, 12 Maret 2021 pukul 15.00 WIB.

Perpanjangan dilakukan akibat banyaknya peserta yang mengalami kendala membuat akun tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Wacanakan Impor 1 Juta Ton Beras, Sindiran Dipo Alam: Sekadar Janji-janji ‘Revolusi Mental’!

Persyaratan lainnya yakni terdaftar sebagai siswa kelas XII SMA/MA/SMK kelas 12 pada 2021 atau peserta didik paket C tahun 2021 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).

Selanjutnya, siswa lulusan SMA/MA/SMK atau sederajat tahun 2019 dan 2020 atau lulusan paket C tahun 2019 dan 2020 yang memiliki ijazah dengan maksimal usia 25 tahun per 1 Juli 2021.

Untuk lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan dan tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2019, 2020, dan 2021.

Baca Juga: Sebut Wacana Presiden 3 Periode Tanggung, Iwan: Kenapa Tak Seumur Hidup? agar Antar Cucu Jadi Wali Kota Juga

Jika peserta ingin memilih prodi di rumpun saintek, maka harus mengikuti TPS dan TKA saintek, begitu pula dengan soshum.

Untuk peserta yang akan memilih prodi campuran (saintek dan soshum), maka harus mengikuti TPS, TKA saintek dan TKA soshum.

Namun khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya bisa dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.

Baca Juga: Amien Rais Sebut di Era Jokowi Bangsa seperti Terbelah, Muannas: Ini Namanya Manasin Keluarga, Adu Domba

Kemudian bagi peserta yang ingin memilih bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.

Sementara untuk pemilihan program studi baik di PTN, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Politeknik Negeri dibagi menjadi dua kelompok yakni saintek dan soshum.

Peserta hanya dapat memilih maksimal dua program studi dengan ketentuan program studi yang dipilih semuanya dari kelompok saintek sehingga hanya mengikuti kelompok ujian saintek, berlaku sebaliknya.

Namun, jika program studi yang dipilih dari kelompok saintek dan kelompok soshum, peserta mengikuti kelompok ujian campuran.

Baca Juga: Razman Nasution Disebut Manusia Multi Partai, Rifai Darus: Gile! Ternyata Ini Ciri Perusak Demokrasi

 

Jika peserta SNMPTN 2021 mendaftar sebelum pengumuman kemudian dinyatakan lolos dalam seleksi tersebut, maka keikutsertaannya di SBMPTN tak akan diproses. Bahkan, biaya seleksi yang telah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.

Siswa lulusan tahun 2019 dan 2020 disarankan mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 pada 15–20 Maret 2021.

Peserta yang telah diterima pada jalur SNMPTN tidak dapat mendaftar pada jalur UTBK-SBMPTN 2021. ***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler