1,2 Juta Pendidik Manfaatkan Merdeka Belajar, Nadiem Makarim Ucapkan Terima Kasih

- 11 Agustus 2022, 14:23 WIB
Mendikbudristek Nadiem Makarim ucapkan terima kasih ke 1,2 juta pendidik yang telah memanfaatkan program Merdeka Belajar.
Mendikbudristek Nadiem Makarim ucapkan terima kasih ke 1,2 juta pendidik yang telah memanfaatkan program Merdeka Belajar. /Dok. Kemendikbudristek.

PR DEPOK - Hingga saat ini tercatat sebanyak 1,2 juta pendidik telah memanfaatkan program Merdeka Belajar.

Hal itu dikatakan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada para pendidik yang telah mengakses dan berbagi materi pada platform Merdeka Belajar.

"Terima kasih untuk lebih dari 1,2 juta pendidik sudah mengakses dan saling berbagi materi di Merdeka Belajar," ujar Nadiem Makarim, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Wahana Train to Apocalypse Kereta Zombie Pertama di Indonesia Resmi Dibuka! Cek Lokasi, Jadwal dan Harga Tiket

Untuk diketahui, Merdeka Belajar merupakan kanal bagi guru-guru untuk belajar mengajar, berkarya dan mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.

Sementara itu, sebanyak 3,2 juta pendidik dan dinas pendidikan di seluruh Indonesia telah mengakses berbagai platform teknologi dengan akun belajar.id.

Selain itu, kata Nadiem Makarim, ada sebanyak 714.000 mahasiswa, 2.600 perguruan tinggi, 2.700 mitra industri, dan 43 ribu praktisi berkolaborasi guna mewujudkan terobosan Kampus Merdeka.

Baca Juga: Soroti Respons Wamenkumham yang Spontan Tolak Tanggapi Kasus Ferdy Sambo, Fadli Zon: Tak Bertanggung Jawab!

"Sebanyak 364 ribu sekolah telah memanfaatkan teknologi Kemendikbudristek untuk menghadirkan transformasi pembelajaran yang menyeluruh bagi peserta didik," kata Nadiem Makarim.

Platform rapor pendidikan, lebih dari 100 ribu satuan pendidikan telah mengidentifikasi capaian hasil belajar peserta didik hingga keamanan sekolah.

Lalu, Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) serta Sistem Informasi Pengadaan di Sekolah (SIPLah) telah dilakukan lebih dari 200 ribu satuan pendidikan dalam mengelola anggaran dan pengadaan.

Baca Juga: Tanda Lolos Seleksi Kartu Prakerja 2022, Dapatkan 3 Notifikasi Ini

Dalam implementasinya, ucap dia, banyak pihak yang diajak berusaha untuk beradaptasi dan keluar dari zona nyaman.

"Ini adalah sebuah langkah berani para pelopor kemajuan teknologi dalam dunia pendidikan, para penggerak Merdeka Belajar," ujarnya.

Meski begitu, dia menyadari bahwa masih banyak yang harus disempurnakan. Karena, transformasi pendidikan tidak mudah diputarbalikkan.

Baca Juga: Motif Ferdy Sambo Tembak Brigadir J Jadi Konsumsi Penyidik, Kabareskrim Polri: Jaga Perasaan Semua Pihak

Pada momentum Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harketnas) ke-27, Kemendikbudristek mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergabung dalam gerakan transformasi pendidikan nasional melalui Merdeka Belajar.

Bagi yang ingin mengetahui soal ekosistem teknologi Kemendikbudrustek, lembar faktanya dapat di akses melalui link teknologi.kemdikbud.go.id.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah