2. Mengasah Kecerdasan Emosional
CEO Microsoft, Satya Nadella, sering menyatakan bahwa apa yang membedakan orang sukses dari orang lain pada dasarnya bermuara pada Emotional Intelligence yang unggul atau EQ yang tinggi. Apa yang dimaksud dengan EQ yang tinggi dan bagaimana anak muda dapat mengasahnya?
Kecerdasan emosional melibatkan kemampuan untuk mengenali, memahami, dan mengelola emosi kita sendiri, serta emosi orang lain.
Ini adalah keterampilan yang sangat penting bagi setiap pemimpin karena memungkinkan mereka untuk membangun kepercayaan, membangun hubungan yang kuat, dan menumbuhkan lingkungan kerja yang positif.
3. Ketabahan dan Ketekunan
Marshmallow Test yang dilakukan oleh Stanford pada tahun 1972 merupakan penelitian penting yang menganalisis bagaimana anak-anak yang memiliki kemampuan untuk menunda kepuasan diprediksi akan mendapatkan hasil yang lebih baik dalam pencapaian akademis dan tujuan hidup lainnya.
Meskipun penelitian selanjutnya menghasilkan prediksi yang sedikit berbeda, namun semua penelitian tersebut membuat satu hal yang jelas: jika Anda ingin berhasil dalam sesuatu, pada titik tertentu Anda perlu menemukan kemampuan untuk berdisiplin dan mengambil tindakan alih-alih menjadi terganggu dan melakukan apa yang mudah.
Kesuksesan di hampir semua bidang mengharuskan anak muda untuk mengabaikan melakukan sesuatu yang lebih mudah (menunda kepuasan) demi melakukan sesuatu yang lebih sulit.
Baca Juga: Ini Dia 3 Tips Buat Anda yang Menggunakan Twitter X jadi Alat Marketing
4. Kebugaran dan Nutrisi
Berpartisipasi dalam kegiatan olahraga saat masih muda berkorelasi kuat dengan beberapa hasil yang bermanfaat di kemudian hari dalam kehidupan dewasa.
Kerja tim yang lebih baik, keterampilan sosial, pengendalian diri yang lebih baik, serta rasa tanggung jawab pribadi dan akuntabilitas yang lebih besar terhadap teman, kolega, dan keluarga adalah beberapa keuntungan yang menonjol.