Network
PR DEPOK – Berkembangnya dunia teknologi khususnya internet, mendukung perkembangan arus penyampaian informasi.
Dari yang semula media penyampaian pesan hanya menggunakan telepon dan pesan singkat, kini telah berkembang seperti hadirnya podcast.
Dengan melalui podcast, sarana informasi bagi masyarakat itu dapat melahirkan content creator yang berpotensi mandiri secara ekonomi dengan menjadi wirausaha digital.
Baca Juga: Mirip Sejarah Hagia Sophia, Gereja Chora atau Museum Kariye Akan Dialihfungsikan Menjadi Masjid
Untuk mendukung content creator menghasilkan podcast berkualitas, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyelenggarakan kelas belajar podcast siberkreasi dengan menargetkan 5 ribu peserta tanpa dipungut biaya.
Calon content creator dapat mendaftarakan diri melalui www.kelaspodcastsiberkreasi.com.
Acara ini dipandu oleh Kreator Nongkrong sebagai mitra Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) melalui enam sesi yang dilaksanakan secara virtual mulai dari tanggal 29 Agustus 2020 hingga bulan Desember 2020 setiap hari Sabtu.
Baca Juga: Giring Ganesha Siap Nyapres 2024, Roy Marten: Butuh Kemampuan Luar Biasa Mengatur 250 Juta Rakyat
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan menyatakan dukungannya pada acara pelatihan ini melalui sambutan pada pembukaan sesi pelatihan secara virtual Sabtu, 29 Agustus 2020.
"Saya optimis, dengan adanya kelas podcast ini akan mendorong masyarakat untuk menghasilkan lebih banyak konten yang positif dan mendidik masyarakat," kata Semuel dikutip Pikiranrakyat.com-depok dari Siaran Pers Kominfo.
Selain itu, Semuel menambahkan bahwa pelatihan ini dapat membantu content creator untuk mandiri secara ekonomi dan menjadi wirausaha digital.
Baca Juga: SkyDrive Uji Coba Mobil Terbang Pertama, Bisa Angkut Penumpang Meski Jarak Tempuh Masih Dirahasiakan
"Akan lebih baik lagi jika dapat menjadi sumber penghasilan di masa krisis pandemi. Sebenarnya ini adalah momentum yang tepat untuk memulai podcast dan berwirausaha online," tutur Semuel.
Berdasarkan laporan laman podcastinsight.com yang dikutip Siaran Pers Kominfo menyatakan lebih dari 30 juta episode di seluruh dunia periode April 2020 dan lebih dari 40 persen pendududk Amerika Serikat mendengar podcast dalam aktivitas sehari-hari.
Sedangkan di Indonesia sendiri, Semuel mengungkapakan banyak juga masyarakat mendengerakan podcast.
Baca Juga: Bantu Modal untuk Pelaku UMKM, Pertamina Gelontorkan Rp150 Miliar
"Di Indonesia sendiri, berdasarkan laporan data Spotify, kita merupakan jumlah pendengar Podcast terbanyak di Asia Tenggara. Diprediksikan akan ada 2,2 miliar pendengar podcast per bulan di tahun 2024," ujar Semuel.
Hal ini tentu dapat menjadikan kreator konten podcast menambah penghasilan.
Di sisi lain, Ketua Umum Siberkreasi Yosi Mokalu, menyampaikan podcast dapat menjadi the future of content creation.
Baca Juga: Voluntourism, Tren Baru Para Traveler Menjadi Wisatawan Bertanggung Jawab
Oleh karena itu, pelatihan merupakan kontribusi dalam mengembangkan ekosistem podcast di Indonesia.
Ia pun menjelaskan akan ada master class yang menjadi penutup rangkaian acara pelatihan ini nantinya.
Acara ini pun melibatkan sejumlah mentor profesional diantaranya VP Content and Community INSPIGO, Pradipta Nugrahanto; podcaster eksklusif Spotify dan pendiri komunitas podcaster Rizky Ardi Nugroho, dan pendiri jejaring podcast Box2Box Indonesia, Tio Prasetyo Utomo.***
