Meta akan Pasang Fitur Cek Fakta di WA, Cegah Deepfake yang Dihasilkan AI

- 22 Februari 2024, 14:00 WIB
Simak fitur baru di WA atau WhatsApp, dari Meta.
Simak fitur baru di WA atau WhatsApp, dari Meta. /Pixabay/geralt/

PR DEPOK - Meta dilaporkan akan melengkapi WhatsApp (WA) dengan fitur cek fakta untuk menyaring informasi deepfake yang dihasilkan oleh Artificial Intelligence (AI).

Dalam upaya mengamankan pengguna WA ini, Meta telah bermitra dengan Misinformation Combat Alliance (MCA).

Meta sejauh ini tidak menampik manfaat besar AI dalam dunia teknologi. Namun, kemudahan AI juga membawa tantangan tersendiri, seperti penyebaran informasi yang salah melalui konten yang dihasilkan.

Baca Juga: Benarkah Bansos BPNT Februari 2024 Sudah Cair di Aplikasi SIKS-NG? Cek Faktanya Disini

Dalam pengumuman resm MCA, saluran bantuan baru akan tersedia untuk publik bulan depan, yaitu Maret 2024.

Deepfake adalah media menyesatkan yang dihasilkan oleh AI yang dapat menipu masyarakat mengenai masalah-masalah penting publik.

Fitur baru ini akan mengirim langsung ke chatbot WA pengguna dan tersedia dalam bahasa Inggris dan tiga bahasa daerah.

Baca Juga: Tiada Dua! 5 Rekomendasi Wisata Kuliner Sop Konro Legendaris di Makassar, Wajib Dicoba

Selain melaporkan deepfake AI, saluran bantuan ini juga akan membantu orang-orang terhubung dengan informasi yang terverifikasi dan kredibel.

Menurut MCA, pengguna dapat mengirim pesan ke saluran bantuan agar diperiksa dan divalidasi oleh pemeriksa fakta, mitra industri, dan laboratorium digital. Mereka akan menentukan keaslian konten dan mengungkapnya jika konten tersebut palsu atau dimanipulasi.

“Kami akan bekerja sama dengan organisasi pengecekan fakta anggota serta mitra industri dan laboratorium digital untuk menilai dan memverifikasi konten serta menanggapi pesan yang sesuai, membantah klaim palsu dan informasi yang salah,” kata MCA seperti dikutip PikiranRalyat-Depok.com dari India Today pada Selasa, 20 Februari 2024.

Baca Juga: 4 Program Bansos 2024 yang Masih Cair: Ada untuk Ibu Hamil, Anak Sekolah, hingga Lansia

“Fokus dari program ini adalah menerapkan pendekatan empat pilar, yaitu mendeteksi, mencegah, melaporkan, dan meningkatkan kesadaran seputar meningkatnya penyebaran deepfake serta membangun instrumen penting yang memungkinkan masyarakat mengakses informasi yang dapat dipercaya untuk melawan penyebaran informasi yang salah," ujar pihak MCA menambahkan.

Untuk diketahui, belakangan ini media sosial seperti WA menghadapi tantangan misinformasi, karena orang seringkali membagikan pesan palsu atau menyesatkan kepada orang lain.

Sebagai langkah awal, Meta telah mengurangi jumlah penerusan dan menghapus akun palsu yang terdeteksi.***

Editor: Dini Novianti Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x