PR DEPOK - Peserta yang ingin mengikuti program Kartu Prakerja akan mengikuti tes setelah peserta mendaftarkan diri dan membuat akun Prakerja.
Adapun tes yang akan diberikan kepada peserta Kartu Prakerja ialah Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar yang berdurasi maksimal 25 menit.
Sebelum tes, peserta bisa mempersiapkan alat bantu saat mengerjakan tes, seperti kertas, pensil ataupun pulpen, untuk menyelesaikan soal tes.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari prakerja.go.id, jika peserta memiliki kendala dalam melakukan tes, peserta dapat menghubungi admin di Formulir Pengaduan.
Tes dalam Kartu Prakerja ini tentu akan mempengaruhi kelulusan peserta dalam mengikuti program Kartu Prakerja.
Maka, tes ini jadi salah satu komponen wajib, untuk mendaftar dan mendapatkan manfaat Kartu Prakerja.
Baca Juga: Ditanya Soal Rencana Lamaran dan Pernikahan dengan Teuku Ryan, Ria Ricis: Nanti Diundang
Adapun dalam Kartu Prakerja ini, peserta nantinya dapat mengikuti pelatihan kerja, dan mendapatkan insentif untuk biaya pelatihan dan insentif yang bisa dicairkan.
Uang biaya pelatihan akan masuk ke rekening peserta sebesar Rp1 juta, dan harus dipergunakan untuk membeli pelatihan sebelum 30 hari setelah dinyatakan lolos seleksi Kartu Prakerja.
Uang insentif sebesar Rp600 ribu akan diberikan tiap bulan selama empat bulan ke rekening peserta, setelah menyelesaikan pelatihan pertama dan memberikan rating dan ulasan, serta mendapatkan sertifikat pelatihan.
Baca Juga: Terkait Varian Mu, Kemenkes Tidak Menemukan Covid-19 Jenis Tersebut dari 5.835 Sekuensing Sampel
Peserta juga akan diarahkan untuk mengisi survei Kartu Prakerja sebanyak 3 kali, dan mendapatkan insentif Rp50 ribu untuk satu kali survei.
Adanya insentif Kartu Prakerja ini juga diharapkan dapat membantu seluruh masyarakat yang terdampak pandemi.***