PR DEPOK – Baru lulus SMA apakah bisa daftar Kartu Prakerja? Simak penjelasan dan tips lolos pendaftaran di sini.
Pendaftaran Kartu Prakerja memang sudah menjadi jalan keluar bagi masyarakat, terutama yang belum mendapatkan pekerjaan dengan mengikuti pelatihan dari program tersebut.
Namun, apakah siswa yang baru lulus dari jenjang Sekolah Menengah Atas atau SMA bisa juga ikut serta daftar menjadi peserta Kartu Prakerja? Jawabannya boleh, karena status mereka sudah bukan siswa dari lembaga pendidikan terkait (sekolah).
Baca Juga: Tes Kepribadian: Tiga Tipe Jari Manis Ini Menggambarkan Kepribadian Anda dan Orang Terdekat
Jika memang saat pendaftaran Kartu Prakerja Anda tetap tidak bisa daftar karena data masih terdaftar di Kemendikbud, maka lebih dulu disarankan untuk menghubungi pihak sekolah Anda untuk meng-update data agar tidak terdaftar di sekolah dan di Kemendikbud lagi.
Sebagai tambahan, untuk tips atau masukan, calon peserta bisa mempersiapkan diri dengan mengikuti tips lolos pendaftaran Kartu Prakerja yang akan dijelaskan Pkiranrakyat-Depok.com pada artikel ini.
1. Terlebih dahulu siapkan syarat yang dibutuhkan untuk melakukan proses pendaftaran Kartu Prakerja.
Baca Juga: Cara Daftar DTKS Online Lewat HP Agar Dapat Bansos PKH Tahap 3 dan BPNT yang Masih Cair Agustus 2022
2. Sisihkan waktu kurang lebih satu jam untuk menyiapkan syarat dan dokumen yang dibutuhkan, untuk proses pendaftaran dan seleksi Kartu Prakerja.
3. Pilih waktu yang tepat, contohnya di jam sibuk di hari kerja, atau saat malam hari agar tidak terganggu saat proses pendaftaran Kartu Prakerja.
4. Isi data diri dengan benar, terutama data KTP dan KK, karena dua dokumen ini sangat berpengaruh pada kelolosan tahap seleksi pendaftaran Kartu Prakerja.
Baca Juga: Apa Itu Sandi Morse? Simak Pengertian dan Cara Menghapal untuk Lomba Hari Pramuka 2022
5. Pastikan Anda menggunakan email yang sesuai dengan nama pendaftar yang asli (tidak menggunakan nama yang aneh atau unik).
6. Periksa koneksi internet sebelum proses pendaftaran Kartu Prakerja dimulai, karena semua proses akan dilakukan secara online.
7. Pastikan kondisi calon peserta dalam keadaan fit dan tidak mengalami gangguan kesehatan saat proses pendaftaran Kartu Prakerja berlangsung.
Baca Juga: Fakta Baru, Polri Sebut Brigadir J Masuk ke dalam Rumah Dinas Dipanggil Ferdy Sambo Sebelum Ditembak
Selain itu, persiapkan juga beberapa persyaratan berikut untuk mengikuti proses pendaftaran Kartu Prakerja.
1. Calon peserta harus asli warga negara Indonesia dan sudah memiliki KTP elektronik atau E-KTP.
2. Calon peserta Kartu Prakerja dipastikan tidak sedang menempuh pendidikan formal.
Baca Juga: Jadwal Tayang dan Link Nonton Drakor Alchemy of Souls Episode 17 dan 18
3. Calon peserta yang boleh mendaftar hanya masyarakat yang tergolong pencari pekerjaan, pekerja atau buruh PHK, pekerja atau buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja (pekerja atau buruh yang dirumahkan dan yang bukan penerima upah, termasuk pemilik usaha mikro dan kecil).
4. Bukan penerima bantuan sosial lainnya selama pandemi Covid-19 (bansos Kemensos).
5. Bukan pejabat negara, pimpinan dan anggota DPRD, ASN, Prajurit TNI, anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa, Direksi, Komisaris atau Dewan Pengawas BUMN atau BUMD, dan jabatan lainnya.
Baca Juga: Kecelakaan Libatkan Truk dan Sepeda Motor di Serang, 1 Orang Dinyatakan Meninggal Dunia
6. Diperbolehkan hanya dua KTP dalam satu KK yang menjadi peserta Kartu Prakerja untuk sekali pendaftaran.
Demikian informasi mengenai pendaftaran Kartu Prakerja untuk siswa yang baru lulus SMA, dan tips lolos pendaftaran Kartu Prakerja.***