PR DEPOK – Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo memberi pembelaan terhadap Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.
Sebagaimana diberitakan, Sri Mulyani mengungkapkan kondisi ekonomi Indonesia yang dinilai sedang terpuruk.
Sri Mulyani membeberkan bahwa pandemi Covid-19 telah menyebabkan ekonomi global mengalami kontraksi terburuk dalam 150 tahun terakhir.
Menurut penuturannya, kontraksi tersebut telah menghantam terutama 170 negara dari 192 negara anggota PBB.
“Itu studi Bank Dunia. Mestinya kita melihat statistik ini dan dampaknya sangat luar biasa. Berarti Covid-19 memaksa dan membuat semua negara harus memformulasikan kebijakan tidak hanya ekonomi tapi kesehatan dan sosial,” kata Sri Mulyani.
Pernyataan Menkeu itu pun sontak mendapat sorotan dari berbagai pihak, tak terkecuali mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.
Susi melalui akun Twitter pribadinya @susipudjiastuti, mengunggah sebuah tautan berita mengenai pernyataan Sri Mulyani soal kondisi ekonomi.