Simak 3 Orang yang Diprioritaskan Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 23

1. Program Kartu Prakerja akan diprioritaskan bagi pencari kerja;

2. Program Kartu Prakerja akan dipriroitaskan bagi pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja;

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 23 akan Segera Dibuka, Simak Tips Lolos Seleksi agar Dapat Rp3,55 Juta

3. Program Kartu Prakerja akan diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil (UMKM).

Sebagai informasi, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu menyatakan Kemenkeu telah menyiapkan anggaran sebesar Rp11 triliun untuk pelaksanaan program Kartu Prakerja pada 2022.

Jumlah anggaran untuk program Kartu Prakerja sebesar Rp11 triliun tersebut masuk dalam 4,3 persen dari anggaran perlindungan sosial 2022 yang sebesar Rp203 triliun.

Baca Juga: Formula 'Dynamic Zero', Strategi China untuk Mengekang Covid-19 dan Mempertahankan 'Nol Covid'

“Pada 2022 program Kartu Prakerja dilanjutkan. Skema pelaksanaannya semi bansos dan akan bersifat reguler dengan mempertimbangkan situasi yang makin kondusif,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan program Kartu Prakerja akan dimulai pada akhir Januari atau awal Februari 2022 pada Gelombang 23.

Untuk semester I 2022, pogram Kartu Prakerja akan dilaksanakan menggunakan skema semi bansos pelatihan online. Sedangkan untuk semester II menggunakan skema normal pelatihan offline dan online.***