Saldo BPNT Kartu Sembako Banyak yang Kosong? Simak Penjelasan dan Penyebabnya Berikut

- 23 Mei 2022, 08:29 WIB
Ilustrasi - Simak berikut ini penjelasan dari penyebab mengapa saldo BPNT Kartu Sembako penerima banyak yang kosong.
Ilustrasi - Simak berikut ini penjelasan dari penyebab mengapa saldo BPNT Kartu Sembako penerima banyak yang kosong. /ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi.

PR DEPOK - Pemerintah hingga kini masih menggulirkan sejumlah bansos, salah satunya bantuan pangan non-tunai atau BPNT Kartu Sembako kepada masyarakat yang berhak.

Diketahui, BPNT Kartu Sembako ini disalurkan secara reguler tiap bulan dengan nominal Rp200.000 tiap kali salur kepada setiap penerima bantuan.

Untuk BPNT Kartu Sembako Mei 2022 telah disalurkan di Kantor Pos bersamaan dengan BLT minyak goreng pada April lalu.

Namun, banyak masyarakat yang mengeluh karena saldo BPNT Kartu Sembako yang seharusnya cair, malah zonk alias saldonya kosong.

Baca Juga: Pakai HP dan NIK Lihat Penerima BPNT di cekbansos.kemensos.go.id, Bantuan Rp2,4 Juta Cair ke Pemilik KTP Ini

Berdasarkan kabar yang dihimpun, salah satu penyebab saldo BPNT Kartu Sembako kosong di antaranya kesalahan input pada saat mengisi data KKS.

Selain itu, penyebab saldo BPNT Kartu Sembako banyak yang kosong bisa juga karena data masyarakat belum masuk pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS Kemensos.

Adapun kemungkinan lain kenapa saldo BPNT Kartu Sembako banyak yang kosong karena dana bantuan masih dalam proses salur oleh Kemensos, sehinggga masyarakat harus menunggu giliran bantuan yang diberikan kepadanya cair.

Baca Juga: BLT Anak Sekolah 2022, Daftar dan Penuhi Persyaratannya agar Siswa SD, SMP, dan SMA Dapat Bantuan Rp4,4 Juta

Meskipun banyak saldo BPNT Kartu Sembako banyak yang kosong, tetapi masyarakat tidak perlu khawatir lantaran bansos tersebut pasti disalurkan apabila memang telah memenuhi syarat dapat bantuan.

Maka dari itu, masyarakat perlu mengingat kembali mengenai syarat yang harus dipenuhi agar dapat BPNT Kartu Sembako berikut ini.

1. Merupakan Warga Negara Indonesia atau WNI yang memiliki KTP

2. Masuk sebagai golongan masyarakat miskin atau rentan

Baca Juga: Cek Penerima Bansos 2022 di cekbansos.kemensos.go.id Sekarang, Ada BPNT dan PKH Cair untuk 28,8 Juta Orang

3. Terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS Kemensos

4. Bukan Aparatur Sipil Negara atau ASN, anggota TNI atau Polri, dan pejabat negara seperti BUMN, BUMD dan perangkat desa

5. Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Bagi masyarakat yang yakin memenuhi sejumlah syarat di atas tetapi belum mendapat BPNT Kartu Sembako, maka bisa mengajukan diri secara mandiri secara online melalui fitur Daftar Usulan di aplikasi Cek Bansos.

Baca Juga: BPNT Masih Ada di Mei 2022, Info Ini Muncul jika Dinyatakan Jadi Penerima saat Cek di cekbansos.kemensos.go.id

Adapun cara mengusulkan diri melalui fitur Daftar Usulan di aplikasi Cek Bansos, bisa dilakukan dengan mengikuti langkah berikut ini:

- Ambil HP lalu unduh Aplikasi Cek Bansos melalui Play Store

- Bila belum terdaftar, maka masyarakat harus melakukan registrasi terlebih dahulu karena menu Usul dan Sanggah hanya bisa diakses dengan menggunakan user ID yang telah diverifikasi dan diaktivasi oleh admin Kemensos

- Lalu segera siapkan Nomor Kartu Keluarga, NIK, dan KTP saat melakukan registrasi

Baca Juga: Segera Cek Bansos PKH yang Masih Cair 2022, Lewat HP dan Akses cekbansos.kemensos.go.id

- Setelah berhasil registrasi, Anda dapat mengkses menu pada Aplikasi Cek Bansos, lalu pilih menu Tanggapan Kelayakan.

Pemilik akun bisa melakukan tanggapan kelayakan pada penerima manfaat yang dinilai tidak layak mendapatkan bantuan sosial dengan cara memilih ikon ok atau tidak

Bisa juga pilih Daftar Usulan oleh pemilik akun. Dia pun bisa mendaftarkan diri, keluarga atau masyarakat lain atau fakir miskin lain secara langsung pada tombol tambah usulan

Data yang berhasil diusulkan akan memuat nama, NIK dan status kesesuaian Dukcapil, kesesuaian wilayah dengan pengusul Kartu Keluarga (KK).

Baca Juga: Mantan Bos Intelijen Inggris Prediksi Vladimir Putin akan Dikirim ke Sanatorium: Dia Pergi Tahun 2023

Selanjutnya pilih bansos yang ingin didapatkan, misalnya BPNT Kartu Sembako.

Selain mengajukan diri secara online lewat aplikasi Cek Bansos, masyarakat juga bisa mengusulkan diri secara langsung dengan datang ke Kantor Kelurahan.

Adapun prosedur mengajukan diri di Kantor Kelurahan agar berkesempatan dapat BPNT Kartu Sembako yakni sebagai berikut.

Masyarakat (fakir miskin) mendaftarkan diri ke Desa atau Kelurahan setempat dengan membawa KTP dan KK.

Baca Juga: Erik Ten Hag Ingin Datangkan Frenkie de Jong, Xavi Hernandez Tak Akan Menghalangi

Setelah itu, akan dilakukan musyawarah di tingkat Desa atau Kelurahan untuk membahas kondisi warga yang layak masuk ke dalam DTKS.

Lalu, hasil musyawarah tersebut bakal ditampilkan di Berita Acara yang ditandatangani oleh Kepala Desa atau Lurah dan perangkat desa lainnya.

Berita Acara yang telah ditandatangani tersebut, kemudian digunakan oleh Dinas Sosial atau Dinsos untuk melakukan verifikasi dan validasi data dengan instrumen lengkap melalui kunjungan rumah tangga.

Baca Juga: Update Klasemen Sementara SEA Games 2022, Indonesia Bertahan di Peringkat 3 dengan 240 Medali

Data yang telah diverifikasi dan validasi kemudian diinput di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS) oleh Operator Desa atau Kecamatan.

Kemudian, data yang sudah diinput di SIKS tersebut akan diproses oleh Dinas Sosial untuk verifikasi dan validasi lapor kepada Bupati atau Walikota.

Bupati atau Walikota kemudian menyampaikan hasil verifikasi dan validasi data yang telah disahkan kepada Gubernur untuk diteruskan kepada Menteri.

Apabila masyarakat dinyatakan sebagai penerima BPNT Kartu Sembako, maka bakal menerima bantuan setiap bulan dengan nominal Rp200.000 tiap kali salur atau total Rp2,4 juta selama setahun.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah