2. Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR.
3. Pelaku usaha bukan ASN, TNI, Polri dan BUMN atau BUMD.
4. Memiliki saldo di bank penyalur (biasanya bank BRI) kurang dari Rp2 juta.
5. Bagi pelaku Usaha Mikro dengan KTP dan domisili usaha berbeda, harus melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU) untuk mendapatkan BLT UMKM Rp600 ribu.
Baca Juga: 10 Daftar Drama Korea Baru Tayang Juni 2022: Ada Why Her, Insider hingga Yumi's Cell 2
6. Pelaku usaha baik yang pernah mendapatkan BPUM pada tahap sebelumnya atau tidak, bisa dapat BLT UMKM Rp600 ribu di tahun 2022.
Sempat dikabarkan bakal cair pada bulan April sebelum lebaran Idul Fitri, sayangnya hingga saat ini BPUM 2022 belum disalurkan.
Pelaku usaha pun banyak yang cek status BPUM 2022 dengan memasukkan NIK KTP ke eform.bri.co.id sekedar untuk mengetahui nama penerima BLT UMKM Rp600 ribu.
Baca Juga: Ciro Alves Siap Kerja Keras Berikan Prestasi untuk Persib, Akui Liga 1 Tak Mudah
Laman eform.bri.co.id disediakan oleh Kemnaker bekerjasama dengan Bank penyalur dalam hal ini BRI agar pelaku usaha bisa cek penerima BPUM 2022 secara mandiri.