Kemnaker, diakuinya, akan melakukan pemeriksaan ulang dan pemadanan data-data untuk memastikan calon penerima belum menerima bantuan lain dari pemerintah.
"Tahun 2022 ini untuk mempercepat penyalurannya di samping kami sampaikan melalui Bank Himbara, kami juga menyalurkan melalui PT Pos Indonesia (Kantor Pos)," tuturnya.
Langkah tersebut dilakukan guna memastikan penyaluran BSU 2022 yang lebih kepada pekerja sebagai calon penerima.
"Pokoknya ingin cepatnya sampai kepada teman-teman pekerja atau buruh," pungkas Menaker Ida Fauziyah mengakhiri pernyataannya.***