Baca Juga: 6 Rawon Terenak dan Hits di Bojonegoro yang Bikin Ngiler, Berikut Alamatnya
Prinsip ini menganjurkan untuk membagi pendapatan bersih menjadi tiga bagian: 50% untuk kebutuhan, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk tabungan. Pendekatan ini membantu individu hidup sesuai dengan kemampuan sambil tetap memiliki simpanan untuk masa depan.
Metode lain yang diulas adalah Pendekatan Budgeting 70-10-10-10 yang diperkenalkan oleh Jim Rohn. Metode ini menyarankan alokasi pendapatan bersih ke dalam empat komponen:
70% untuk biaya hidup, 10% untuk investasi, 10% untuk amal, dan 10% untuk pendidikan. Pendekatan ini memiliki tujuan meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan jangka panjang.
Baca Juga: 5 Sifat Buruk Kepribadian INTP yang Harus Diketahui untuk Bahan Evaluasi Diri
Artikel ini mengakhiri dengan pesan kuat: manajemen keuangan adalah pondasi utama dalam kehidupan kita. Dengan mengatur keuangan dengan bijak, individu dapat mencapai tujuan finansialnya dan menikmati kebahagiaan yang lebih tinggi.
Di samping itu, mengingat bahwa manajemen keuangan bukan hanya sekadar soal pendapatan, tetapi juga melibatkan pola hidup dan komitmen personal.
Berikut tips strategi pintar mengelola keuangan:
1. Perencanaan Keuangan yang Kokoh: Membuat rencana anggaran yang detail, menentukan tujuan finansial jangka pendek dan panjang.