Network
PR DEPOK - Kabar paling ditunggu terkait pencairan dana bantuan Kartu Jakarta Pintar atau KJP Plus Februari 2024 akhirnya tiba.
KJP Plus Februari 2024 telah cair ke rekening penerima sejak tanggal 6. Sudahkah Anda tahu cara cek status penerima di kjp.jakarta.go.id?
Jika belum simak artikel ini sampai akhir agar Anda bisa tahu buah hati terdaftar sebagai penerima KJP Plus Februari 2024 atau tidak.
Disampaikan dalam unggahan @upt.p4op jumlah penerima KJP Plus Februari 2024 yang merupakan lanjutan dari penyaluran tahap 2 tahun 2023 ada 656.390 peserta didik.
Baca Juga: 8 Restoran Terbaik di Sidoarjo yang Cocok untuk Kumpul Keluarga, Menunya Beragam dan Rasanya Mantap
Penerima tersebut meliputi peserta didik dari jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK/sederajat serta PKBM.
Besaran bantuan yang diberikan untuk penerima KJP Plus tidaklah sama untuk tiap jenjang pendidikan dengan rincian sebagai berikut:
SD/MI: Rp 250 ribu/bulan
SMP/MTs: Rp 300 ribu/bulan
SMA/MA: Rp 420 ribu/bulan
SMK: Rp 450 ribu/bulan
PKBM: RP 300 ribu/bulan.
Kecuali dari PKBM, penerima KJP Plus SD, SMP, SMA, dan SMK yang menempuh pendidikan di sekolah swasta juga mendapatkan tambahan bantuan uang SPP selama enam bulan dengan besaran Rp130.000, Rp170.000, Rp290.000, dan Rp240.000 per bulan.
Baca Juga: 8 Februari 2024 Libur Apa? Berikut Kumpulan Ucapan Menyambut Isra Miraj
Berikut adalah cara cek status penerima KJP Plus Februari 2024:
1. Akses kjp.jakarta.go.id
2. Pilih “Masuk Sistem KJP”.
3. Input NIK peserta didik.
Baca Juga: Ingin Dapatkan Bansos PKH dan BPNT Tiap Bulan? Begini Cara Daftarnya, Siapkan Berkas Ini
4. Pilih tahun 2023 dan tahap 2.
5. Klik “Cek” lalu tunggu notifikasi yang muncul.
Baik terdaftar sebagai penerima KJP Plus Februari 2024 atau tidak, sistem kjp.jakarta.go.id akan menampilkan notifikasinya.
Bagi peserta didik yang baru ditetapkan sebagai penerima KJP dalam penyaluran periode bulan ini harus melakukan proses pembukaan rekening.
Pembukaan rekening untuk penerima dari SD dan SMP dilaksanakan di Bank Rakyat Indonesia (BRI) sementara siswa SMA/SMK di Bank Negara Indonesia (BNI).***
