Investor Tunggu Data Persediaan di AS, Harga Minyak Dunia Bervariasi

- 18 November 2020, 07:50 WIB
Kilang minyak lepas pantai.*
Kilang minyak lepas pantai.* /

PR DEPOK – Harga minyak dunia kembali mengalami perubahan terbarunya yang disebabkan oleh sejumlah faktor.

Harga minyak mentah jenis Brent misalnya untuk pengiriman Januari turun 7 sen atau 0,2 persen ke level 43,75 dollar AS per barel di London ICE Futures Exchange pada akhir sesi perdagangan Selasa, 17 November 2020 waktu setempat atau Rabu, 18 November 2020 WIB pagi.

Sementara itu, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember mengalami kenaikan 9 sen atau 0,2 persen ke level 41,43 dollar AS per barel di New York Mercantile Exchange pada sesi perdagangan yang sama.

Baca Juga: Ramalan Zodiak untuk Rabu, 18 November 2020: Hari yang Tepat untuk Scorpio Memperkenalkan Skema Baru

Harga minyak mengalami bervariasi saat ini lantaran investor tengah menunggu data persediaan minyak mentah mingguan Amerika Serikat (AS).

Selain itu, harga minyak dunia yang tengah bervariasi ini turut dipengaruhi oleh kekhawatiran yang berlanjut atas permintaan lemah akibat melonjaknya kasus virus corona atau Covid-19.

Di sisi lain, masih terdapat harapan bahwa perkembangan vaksin Covid-19 memberikan progres yang cukup signifikan.

Baca Juga: Berkaca pada Lomba Kampung Sehat yang Dinilai Sukses, DPD NTB Minta Pilkada Mampu Cegah Klaster Baru

Menurut jajak pendapat yang dilakukan oleh Reuters, para analis memperkirakan persediaan minyak mentah naik 1,7 juta barel selama pekan yang berakhir 13 November setelah naik 4,3 juta barel pada pekan sebelumnya.

Sementara itu, Energy Information and Administration (EIA) dijadwalkan akan merilis data stok minyak mentah mingguan negara itu pada Rabu, 18 November waktu setempat.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x