Ji Soo 'River Where The Moon Rises' Dituding Rutin Bully Teman Sekolah, Ini Kronologi yang Dituduhkan padanya

PR DEPOK – Aktor Korea Selatan, Ji Soo, baru-baru ini diterpa kabar miring yang menuding dirinya sempat melakukan kekerasan di sekolah.

Tudingan ini berawal dari suatu unggahan pada 2 Maret 2021, saat seorang pengguna media sosial menuduh Ji Soo sebagai pelaku kekerasan di sekolah.

Pengunggah tuduhan tersebut (selanjutnya disebut A) menyatakan bahwa ia dan Ji Soo bersekolah di sekolah menengah yang sama dari tahun 2006 hingga 2008.

Baca Juga: Namanya Diseret dalam Isu Kudeta, Politisi Demokrat Pastikan Ridwan Kamil Tak Punya Niat Ambil Alih Partainya

“Kim Ji Soo memiliki tubuh yang lebih besar daripada anak-anak lain seusianya saat itu. Mulai tahun kedua sekolah menengahnya pada tahun 2007, dia berperilaku sebagai anak nakal dan melakukan segala macam perbuatan buruk,” tulis A dalam unggahannya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Soompi.

Tak hanya itu, A juga mengklaim bahwa aktor yang saat ini tengah membintangi drama River When The Moon Rises itu kerap membully siswa lain di sekolahnya.

“Para penjahat itu, termasuk Kim Ji Soo, cukup sistematis. Pertama-tama, berkelahi  dengan Kim Ji Soo dan para penjahat itu tidak terpikirkan. Jika ada anggota dari kelompok itu yang mengalami sesuatu yang  tidak menyenangkan, sedikit saja, mereka semua akan pergi dan memukuli orang itu, menginjak-injak mereka dengan cara menghina,” tuturnya.

Baca Juga: Banyak Oknum Mengaku sebagai Pendiri Demokrat, AHY Tegas: Pak SBY adalah Pendiri dan Penggagas Partai Demokrat

A juga menuding Ji Soo dan teman-temannya pernah memaksa teman sekelasnya untuk membelikan mereka rokok dan melemparkan makanan ke siswa lain saat makan siang.

“Saya diintimidasi oleh Kim Ji Soo dan anak nakal lainnya pada tahun 2008, tahun ketiga saya di sekolah menengah. Kata 'bullying' saja tidak cukup untuk menggambarkan semuanya. Saya adalah korban dari semua jenis kekerasan di sekolah seperti diasingkan, kekerasan, pemerasan, penghinaan, dan perkataan kasar,” papar A.

Ia lantas menceritakan kronologi hingga akhirnya dirinya bisa dibully oleh Ji Soo dan teman-temannya itu.

Baca Juga: Ambil Hikmah dari Polemik Perpres Miras, Shamsi Ali: Saat Rakyat Diam, Boleh Jadi Ada Hal Negatif Terjadi

“Itu dimulai ketika B, salah satu anak nakal dalam kelompok Kim Ji Soo, mengambil sertifikat hadiah milik siswa lain. Saya pergi ke B dan berkata bahwa saya akan melaporkan mereka ke polisi jika mereka tidak mengembalikan sertifikat hadiah itu,” tulis A.

“Setelah itu, kehidupan sekolah menengah saya yang biasa berubah menjadi horor itu sendiri. Mereka berhati-hati, mungkin karena saya memberitahu mereka bahwa saya bilang akan melaporkan mereka ke polisi. Mereka dengan licik memerintahkan teman sekelas lainnya untuk menindas saya agar mereka terhindar dari masalah,” ujarnya.

A kemudian mengaku bahwa orang suruhan Ji Soo itu lantas membuli dirinya dengan terus menerus memakinya dan memerintahkan seluruh siswa lain untuk tidak berbicara dengan A.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 3 Maret 2021, Elsa Dapat Panggilan dari Pengadilan Agama, Apakah Nino Menceraikannya?

Atas tudingan sebagai pembully yang dilontarkan kepada Kim Ji Soo, pihak agensi tempat sang aktor bernaung, Keyeast merilis pernyataan resmi.

Dalam rilis resmi tersebut, Keyeast menyatakan bahwa pihaknya akan mencari data dan memverifikasi fakta atas tuduhan yang ramai diperbincangkan di media online tersebut.

“Karena kejadian itu sudah lama berlalu, kami meminta pengertian Anda tentang perlunya waktu untuk memverifikasi kebenaran berita ini,” demikian salah satu poin yang disampaikan oleh agensi tersebut.

Baca Juga: Cara Dapat BLT UMKM 1,2 Juta Maret 2021, Daftar di oss.go.id agar Bansos Bisa Cair

Keyeast juga mengatakan akan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan masalah dan mengkonfirmasi fakta terkait dengan tudingan yang ditujukan kepada pemain drama Korea My First First Love itu.***