Cerita Bambang Pamungkas, Mengaku Tidak Bisa Bermain Bola jika Ditonton Sang Ayah

25 Mei 2021, 21:30 WIB
Bambang Pamungkas mengaku lebih suka menonton pertandingan sepak bola di bangku penonton daripada di bangku VIP karena beberapa alasan. /Instagram/@bepe20

PR DEPOK – Bambang Pamungkas adalah pesepak bola kelahiran 10 Juni 1980, Semarang.

Penyerang dengan pencetak gol terbanyak ini menceritakan pengalamannya sebelum menjadi pesepak bola profesional.

Yang mana di daerah tempatnya tinggal, pemain bola tidak menggunakan alas kaki atau sepatu pada saat bertanding.

"Gue 8 tahun mulai main bola, mulai belajar bermain bola dengan cara yang baik dan benar ya," ujar Bepe sebagaimana dikutip Pikuranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Vincent and Desta.

Baca Juga: Inilah 5 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan Tubuh

"Biasanya orang di kampung tuh kalo main bola nyeker, nah di situlah bokap gue bilang 'kalo lu mau jadi pemain bola beneran harus pake sepatu'," sambungnya.

Akhirnya sang ayah membelikan Bambang sepatu. Namun, karena tidak terbiasa mengenakan sepatu ketika bermain bola. Bambang pun meninggalkan sepatunya di pinggir lapangan dan bermain tanpa alas kaki seperti biasanya.

"Gue pertama kali dibeliin sepatu itu gue nyeker, gue bawa sepatu, gue tinggal di pinggir lapangan, gue nyeker," ujar Bepe.

Akibat ulahnya tersebut, Bambang pun harus menerima kemarahan dari sang ayah, bahkan sepatunya hampir dibakar.

Baca Juga: Jenis Kelamin Anak Kedua Nagita dan Raffi Ahmad Terungkap, Ternyata Rafathar Sudah Siapkan Nama untuk Adiknya

"Bokap gue tau terus dimarahin gue, 'kalo lo ga mau pake sepatu bola, gue bakar nih' akhirnya gue pake pelan-pelan," ucapnya.

Pernyataan mengejutkan kembali dilontarkan Bambang kala dirinya mengaku tidak bisa bermain bola jika ditonton sang ayah.

"Gue dulu waktu kecil, waktu junior itu gue ga bisa main bola kalo bokap gue nonton," ujar Bepe.

Pria kelahiran Semarang itu menjelaskan ketika masih sekolah bola di Ungaran, pelatihnya sampai meminta Ayah Bepe untuk tidak menonton anaknya latihan.

Baca Juga: Blak-blakan Tak Lagi Percaya Integritas Pimpinan KPK, Gus Umar: Selalu Bermasalah!

"Nah sampe pelatih gue itu, setiap gue mau main, pelatih gue itu ke rumah gue bilang ke bokap gue 'Pak, besok jangan nonton ya' itu inget banget gue," ujar Bepe.

Hal tersebut diakui Bambang lantaran ayahnya sering kali mengkritik dirinya ketika bermain bola.

"Karena bokap gue itu sama kayak bini gue tuh, tukang kritik," ucap Bepe.

Pernah pada suatu pertandingan Bambang diminta mengisi posisi yang tidak sesuai dengan biasanya, lalu karena merasa jengkel ia pun bermain tidak sesuai dengan harapan.

Baca Juga: Cek Penerima BPUM BNI Tahap 3 2021 di banpresbpum.id untuk Cairkan Bantuan UMKM

Setelah selesai pertandingan, ayahnya menghubungi Bambang untuk mengoreksi permainannya, namun ia justru menghindar.

"Abis main gue pulang ke rumah, bokap gue telepon, bini gua bilang 'angkat', gue bilang ngga. Gue tau pasti gue akan dikoreksi tuh," jelas Bepe.

Esok harinya barulah Bambang berani menghubungi sang ayah untuk mendengarkan koreksi atas permainannya tersebut.

Ternyata ayahnya mengoreksi sikap Bambang yang dirasa kurang pantas ketika harus menerima posisi yang tidak sama seperti pada pertandingan biasanya.

Baca Juga: Nasib 51 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Berakhir Dipecat, Febri Diansyah: Arahan Presiden Tak Dilaksanakan

"Kalimat pertamanya bikin gue tenang nih 'Wah tadi malam walaupun kalah, kamu main bagus' gitu, tapi 'Kenapa kamu waktu diganti ga mengucapkan terima kasih kepada penonton' itu koreksinya," tutur Bepe.

Meskipun terlihat kecil, namun menurut ayahnya apa pun yang terjadi, penonton datang untuk mendukung pemain jadi mereka harus berterima kasih.

Adapun harapan Bambang untuk pemain sepak bola adalah menyebarkan energi positif kepada penonton yang kerap terbawa suasana atau bahkan emosi ketika menonton pertandingan.

"Salah satu yang sebenarnya pengen gua sebarkan bahwa memang mereka itu bertanding saling otot-ototan, saling takle itu pure karena profesionalisme.

"Setelah itu mereka di tim nasional bareng, ya mereka ngopi bareng, yang di luar yang kadang berkelanjutan," ungkap Bepe.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: YouTube Vincent and Desta

Tags

Terkini

Terpopuler