PR DEPOK – Taqy Malik akhirnya memberikan klarifikasi terkait tudingan penggelapan uang donasi untuk Palestina.
Seperti yang diketahui sebelumnya bahwa Taqy Malik berhasil mengumpulkan donasi sebanyak Rp5 miliar.
Tudingan tersebut pertama kali muncul usai Taqy Malik baru mengunggah foto ketika memberikan sebagian uang donasi dengan jumlah Rp1 miliar ke Palang Merah Indonesia (PMI).
Baca Juga: Dibongkar Iis Dahlia, Acara Lamaran Rizky Billar dan Lesti Kejora Tinggal Menghitung Hari
Foto tersebutlah yang memicu banyaknya tudingan miring dari warganet terkait penggelapan uang yang dilakukan olehnya.
Geram dengan kabar tersebut akhirnya Taqy Malik memberikan klarifikasi melalui unggahan di akun Instagram-nya.
Dalam unggahannya tersebut Taqy Malik membagikan beberapa foto dan 1 video. 2 foto pertama menampilkan tudingan dari warganet yang menyeret namanya.
Pada foto ketiga, Taqy Malik menunjukkan bahwa donasi telah diberikan melalui PMI sebesar Rp1 miliar.
Baca Juga: 2 Alasan 75 Orang Penyidik KPK yang Lulus TWK Minta Tunda Dilantik Jadi ASN
Menurut penuturannya, donasi yang diberikan melalui PMI tersebut akan digunakan untuk keperluan logistik mendesak bagi warga yang terdampak serangan Israel di Palestina.
Foto keempat, menunjukkan bahwa donasi telah disalurkan melalui organisasi International Networking for Humanity sebesar Rp513 juta.
Donasi tersebut rencananya akan digunakan untuk keperluan sembako dan kebutuhan warga yang terdampak.
Dalam foto kelima, donasi disalurkan melalui lembaga Nusantara Palestine Center atau NPC sebesar Rp3 miliar.
Taqy Malik sendiri memberikan alasan donasi yang disalurkan melalui NPC lebih banyak dari yang lain yakni dengan mengunggah sebuah Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang diberikan oleh NPC kepada pihaknya.
RAB tersebut terlampir dalam foto keenam, dana Rp2 miliar akan digunakan untuk korban agresi militer dan pembuatan lahan pabrik serta air minum yang berjangka panjang.
Sementara untuk Rp1 miliar lagi Taqy Malik menjelaskan dengan melampirkan RAB permintaan ambulan dari NPC yang diperkirakan seharga Rp1,1 miliar yang tersebut terlampir dalam foto ketujuh.
Dalam foto kedelapan, terdapat bukti yang melampirkan bahwa donasi telah disalurkan melalui Yayasan Sahabat Al-Aqsha dengan jumlah Rp500 juta.
Sementara untuk 1 video yang dilampirkannya menunjukkan laporan langsung dari salah satu penggerak Indonesia di Gaza yaitu Hussein Gaza yang memberikan bukti bahwa donasi sebesar Rp500 juta telah berhasil digunakan untuk kebutuhan sembako.***