PR DEPOK - Terkait kasus mafia tanah yang dialaminya, kini artis film dan presenter Nirina Zubir tengah memperjuangkan hak almarhumah ibundanya.
Seperti diketahui, Nirina Zubir dan keluarganya telah membawa kasus mafia tanah yang diduga dilakukan oleh mantan asissten rumah tangga (ART) ibundanya, serta beberapa orang lainnya ke jalur hukum.
Nurina Zubir pun sempat menulis beberapa bait kata sebagai ungkapan hati (curhat) yang ia tujukan kepada almarhumah ibunda melalui akun Instagram-nya, pada Kamis 18 November 2021.
Baca Juga: Simak Aturan SKB CPNS 2021 yang Dikeluarkan BKN, Satu di Antaranya Tes Swab PCR
"Doa na ke mama
yg akan na tuliskan secara terbuka disini;
Mam. Unyilnya mama cuma
mau kasih tau kalau Kami tidak akan mundur tuk menyelesaikan masalah ini ma…" tulis Nirina Zubir sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Instagram @nirinazubir_.
Dalam curhatan itu, Nirina Zubir juga nampak bertekad untuk memperjuangkan kasus tersebut.
Hal itu dilakukan sebagai penghormatan hasil jerih payah ibundanya semasa hidupnya.
Baca Juga: Indonesia Masters 2021: Link Live Streaming dan Jadwal Tim Indonesia di Babak 16 Besar
"Kami akan perjuangkan segala jerih payah mama, segala keringat bahkan airmata yg mama yg telah kucurkan tuk mendapatkan hal2 yg sedang kami perjuangkan ini mah," tulis Nirina Zubir.
"Kami tau semua itu mama dapatkan dengan proses. Bahkan na tau bahwa mamapun belum sempat menikmati hasil dari jerih payah mama itu," tuturnya menambahkan.
Atas dasar hal itulah yang kemudian membuatnya tampak tak terima. Ia bahkan mengaku murka dengan kejadian tersebut.
Baca Juga: PPKM Level 3 Diberlakukan di Seluruh Wilayah Indonesia saat Perayaan Natal dan Tahun Baru
Melalui unggahan itu pulan, Nirina Zubir meminta doa kepada sang ibunda.
"itu yg membuat ‘na pribadi MURKA MA!. mohon doanya ya ma," kata Nirina Zubir.
Dalam unggahan itu, Nirina Zubir mengatakan bahwa ia dan saudara-saudaranya kompak untuk membantu menuntaskan permasalahan itu.
"Kami kaka beradik, Kompak
Satu suara semua berupaya membantu
permasalahan mama ini, bahkan pihak kepolisian juga," ungkap Nirina Zubir.
Baca Juga: Cara Download Sertifikat Vaksin Covid-19 Lewat Whatsapp, Layanan Baru dari Kemenkes RI
Dikatakan Nirina Zubir, bahwa pihak kepolisian juga telah menetapkan dua orang jadi tersangka dan telah ditahan hingga keproses pengadilan.
"Bahkan pihak kepolisian juga mah. Juga semoga dua orang ppat yg terlibat yg sudah jadi tersangka juga segera ditahan, terus kemudian Proses Pengadilan dilancarkan dan bisa cepat ya mam…aaamiiin!!!," tulisnya.
"Kami semua mau mama tenang.
We love you ma. Oiya mam, bantu beri kekuatan buat buya juga ya ma, buya lagi di rumah sakit dan kurang bersemangat," tutur Nirina Zubir.
Baca Juga: PPKM Level 3 Diberlakukan di Seluruh Wilayah Indonesia saat Perayaan Natal dan Tahun Baru
Di akhir ungkapannya kepada ibundanya, Nirina Zubir menuliskan kalimat yang seolah ia tengah berhadapan langsung dengan almarhumah.
"Sementara ini dulu ya ma, Nanti na update lagi. Unyil sayang mama. Sending you al-fatihah," ucap Nirina Zubir, ditandai dengan beberapa emoji rasa sayang dan cinta kepada ibundanya.
Diberitakan sebelumnya, seperti diketahui kasus mafia tanah yang dialami Nirina Zubir saat ini tengah ditangani Polda Metro Jaya.
Bahkan pihak kepolisian telah menetapkan 5 orang tersangka dalam kasus dugaan mafia tanah tersebut.
Dari kelima tersangka tersebut, tiga di antaranya telah ditahan. Salah satunya bernama Riri Khasmita (mantan ART) ibunda Nirina Zubir.
Sementara itu, keterangan dari Kasubdit Harda Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Petrus Silalahi, kasus mafia tanah yang merugikan Nirina Zubir senilai Rp17 miliar.
"Sudah ada lima orang yang ditetapkan sebagai tersangka atas kasus yang dilaporkan Nirina Zubir," ujar Petrus Silalahi.***