PR DEPOK - Permasalahan dalam rumah tangga Rizky Billar dan Lesti Kejora kini memasuki babak baru.
Setelah sebelumnya melaporkan Rizky Billar dengan tuduhan Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Lesti Kejora memutuskan untuk berdamai dengan sang suami.
Lesti sendiri sudah mencabut laporan KDRT sehingga Rizky Billar yang sempat ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di penjara dibebaskan.
Baca Juga: Mengenal Gejala Gagal Ginjal Akut pada Anak, Salah Satunya Penurunan Volume Urine
Usai berdamai dengan Lesti Kejora, Rizky Billar berjajni menjadi pasangan yang lebih baik bagi sang istri dan ayah yang baik untuk anaknya.
"Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran berharga buat saya untuk terus belajar menjadi pasangan yang lebih baik lagi, belajar jadi ayah yang baik buat anak saya," kata pria yang akrab disapa Billar tersebut dikutip dari Antara.
Dalam keterangannya Billar menyampaikan permohonan maaf atas perbuatan yang sudah ia lakukan terhadap sang istri.
Baca Juga: Cara Mudah Daftar Program KUR BRI 2022 Online di Link kur.bri.co.id
Dia juga mengucapkan rasa terimakasih, karena Lesti masih mau memberinya kesempatan.
Kedepannya, Rizky Billar bertekad bakal menjadi contoh yang baik bagi anak-anaknya kelak.
Pria berusia 27 tahun tersebut berujar, orang tua Lesti tidak gagal memilih dia sebagai menantunya.
"Insya Allah mereka tidak gagal memilih saya sebagai menantunya, tidak gagal memberikan tanggung jawab kepada saya," tutur Billar.
Baca Juga: Cek Penerima BSU Tahap 6, Siap Cair ke Pekerja yang Penuhi Syarat Ini, PHK Termasuk?
Atas kesepakatan damai yang ditempuh pasangan suami-istri tersebut, Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan resmi menghentikan penyidikan KDRT yang dilaporkan Lesti Kejora terhadap Rizky Billar.
"Malam ini kami selaku penyidik telah selesai melaksanakan rangkaian proses mekanisme restorative justice yang kami ambil dalam menangani perkara yang dilaporkan oleh saudari Lesti Kejora," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandy Idrus.
Irwandy mengungkapkan kedua belah pihak telah memenuhi seluruh persyaratan yang diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan rumah tangga dengan perdamaian.***