Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Ternyata Kakak Kelas Arie Untung, Sosok Kapten Afwan Dibagikannya di IG

- 11 Januari 2021, 11:15 WIB
Kolase foto Arie Untung dan Pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Kolase foto Arie Untung dan Pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182. /Instagram /@ariekuntung

PR DEPOK - Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak dan jatuh di Kepulauan Seribu dikemudikan oleh pilot bernama Kapten Afwan.

Terkait tragedi itu, artis Arie Untung menuliskan kenangan tentang sosok Kapten Afwan, pilot Sriwijaya Air SJ182.

Di dalam unggahannya itu Arie Untung menyatakan bahwa Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Air SJ182 adalah kakak kelasnya dan satu sekolah dengannya saat duduk di bangku SMA.

Baca Juga: Soal Proses Hukum Fadli Zon, Husin Shihab: Mentang-Mentang DPR, Jadi Gak Bisa Dipidana?

Pada akun instagram pribadinya, Arie Untung membagikan unggahan foto Kapten Afwan serta menuliskan kenangan terhadap sosok pilot Sriwijaya Air SJ 182 tersebut.

"Capt H Afwan ternyata adalah kakak kelasku di @sman38.jakarta angkatan 85, beda jauh angkatannya belum sempat ketemu tapi banyak kisah-kisah baik mengenai beliau," ujar Arie Untung dalam unggahan di instagramnya, pada Minggu, 10 Januari 2021.

Sosok Kapten Afwan bagi Arie Untung adalah orang yang sabar dan sangat taat beribadah.

Baca Juga: Cek dtks.kemensos.go.id untuk Mengetahui Daftar Penerima BST Rp300 Ribu yang Diberikan Kemensos

"Di kantor ternyata beliau adalah seorang ustadz, orangnya sabar banget, Selalu memakai kopiah putih. Selalu mengajak orang lain sholat, anaknya pun disekolahkan di sebuah SDIT di Cibinong, kalau mau terbang lari dulu ke musholla untuk sholat," ujar Arie Untung.

"Gak bersentuhan sama yang bukan mahrom karena sedang menjaga wudhu. Sering sedekah ke karyawan porter. Silahkan digeser kabarnya status terakhir wa nya adalah sebuah pengingat buat banyak orang," lanjut Arie Untung.

Status WhatsApp terakhir Kapten Afwan juga diunggah oleh Arie Untung, yakni status tersebut menampilkan gambar Superman sedang salat dengan tulisan 'Setinggi apa pun aku terbang. Tidak akan mencapai Surga bila tidak shalat lima waktu'.

Baca Juga: Akibat Arus Deras, Basarnas Terpaksa Hentikan Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Aceh

"Terlihat beliau sudah mempersiapkan banyak hal untuk pertemuannya dengan Allah," kata Arie Untung, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 sore pukul 14.40 WIB dan jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Diduga usai melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki, pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical miles di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.

Baca Juga: 18 Sampel DNA dari Keluarga Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Telah Diambil Biddokkes Kalbar

Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah